Suara.com - Jumlah pasien positif terjangkit virus corona Covid-19 di Jakarta terus bertambah. Hingga hari ini, Rabu (29/7/2020) ada 585 orang lagi yang terjangkit virus dari China ini.
Dengan demikian, total akumulasi seluruh pasien positif berjumlah 20.470 orang. Jumlah pasien ini tersebar dari seluruh wilayah ibu kota.
Data ini diketahui dari situs penyedia informasi seputar corona di DKI, corona.jakarta.go.id.
Laman ini menginformasikan soal kasus corona di Jakarta mulai dari jumlah positif, menunggu hasil, hingga Kelurahan tempat pasien tinggal.
Baca Juga: Anies Tak Ingin Kurangi Angka Kasus Covid-19 di Jakarta, Apa Sebabnya?
Berdasarkan laman tersebut, 12.613 orang dinyatakan sudah sembuh. Jumlahnya bertambah 240 orang dari hari sebelumnya, Selasa (28/7/2020).
Sementara, 820 orang lainnya dinyatakan meninggal dunia. Pasien wafat bertambah 25 orang sejak kemarin.
Selain itu, 1.848 orang masih dirawat di Rumah Sakit (RS) yang tersebar di Jakarta.
Sisanya, 4.869 orang yang positif menjalani isolasi mandiri di tempatnya masing-masing.
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Fify Mulyani mengatakan telah dilakukan tes PCR sebanyak 5.258 spesimen.
Baca Juga: Disnaker DKI: Biaya Tes Massal COVID-19 Dibebankan ke Perusahaan Swasta
"4.752 di antaranya untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 542 positif dan 4.210 negatif. Untuk jumlah tes PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 36.241," ujar Fify melalui akun youtube resmi Pemprov DKI, Rabu (29/7/2020).
Sementara itu terkait penambahan kasus positif pada hari ini dari total 584 kasus, 207 orang ditemukan dari tes Puskesmas. 377 orang dari tes RS/Klinik/Lab.
Dengan rincian, 377 kasus (64 persen) dari passive case finding atau orang yang mendatangi RS/Klinik/Lab; 140 kasus (24 persen) dari contact tracing kasus sebelumnya; dan 67 kasus (12 persen) dari active case finding.
"Adapun jumlah kasus aktif di Jakarta saat ini sebanyak 7.037 kasus (orang yang masih dirawat/isolasi)," pungkasnya.