Demi Bertahan Hidup, Maskapai Penerbangan Jualan Lewat Siaran Langsung

Rabu, 29 Juli 2020 | 22:37 WIB
Demi Bertahan Hidup, Maskapai Penerbangan Jualan Lewat Siaran Langsung
Seorang pramugari sedang melakukan sesi livestreaming di dalam pesawat.[China Daily]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Langkah seperti itu adalah eksplorasi metode pemasaran baru. Beberapa perusahaan memiliki keberanian untuk mencoba sesuatu yang baru, sementara yang lain bisa relatif konservatif," katanya.

Tahun lalu, beberapa maskapai penerbangan domestik mulai melakukan beberapa sesi livestreaming, tetapi kebanyakan dari mereka menyewa pembawa acara dari pihak ketiga dan staf penjualan mereka sendiri hanya membantu.

Sekarang, pihak maskapai sudah melatih pramugari mereka sendiri untuk menjadi pembawa acara, dan menjual lebih banyak produk yang beragam di depan webcam. Selanjutnya, Fliggy mengatakan akan membantu maskapai menormalkan sesi siaran langsung mereka secara teratur.

Spring Airlines, maskapai penerbangan bertarif murah yang berbasis di Shanghai, maskapai domestik pertama yang bergabung dengan metode penjualan livestreaming, telah mengadakan setidaknya 16 sesi pada tahun ini dan menarik jumlah penonton lebih dari 30 juta orang.

Baca Juga: Ada Tiga Vaksin Dari Negara Berbeda Diuji Coba, RK: China Paling Progresif

Pada akhir April, Presiden Wang Yu menjadi pembawa acara eksekutif pertama di antara perusahaan penerbangan domestik yang mengadakan sesi livestreaming.

Kemudian, Spring mengundang seorang eksekutif yang bertanggung jawab atas beberapa departemen untuk bergabung dan berinteraksi dengan pemirsa tentang berbagai topik.

"Kami ingin menjadikan siaran langsung sebagai cara utama untuk mempromosikan merek dan terus melakukan sesi seperti itu, sehingga semakin menarik lebih banyak pelancong potensial," kata Zhang Wu'an, juru bicara dari Spring Airlines.

Juneyao Airlines, maskapai swasta yang berbasis di Shanghai, juga sudah mengadakan empat sesi siaran langsung pada awal Juli.

Baca Juga: Jokowi: Semua Harus Tahu, China-Amerika Semakin Memanas

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI