Klaim Mengusir Roh Jahat, Kakak-Adik Pukuli Paman dan Nenek hingga Tewas

Senin, 27 Juli 2020 | 20:16 WIB
Klaim Mengusir Roh Jahat, Kakak-Adik Pukuli Paman dan Nenek hingga Tewas
Ilustrasi garis polisi, TKP tindak kejahatan. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dua saudara kandung di India, melakukan ritual pengusiran roh jahat dengan memukuli paman dan neneknya menggunakan bambu hingga tewas.

Menyadur Times of India, Senin (27/7/2020), Kavita dan Vinayak Tare percaya bahwa paman dan neneknya selama ini berada di bawah pengaruh makhluk halus yang jahat.

Saudara ini meyakini sang paman, Pandarinath Tare, dan nenek mereka, Chandubai, hidup dalam pengaruh roh jahat setelah mendengar ucapan seorang dukun bernama Surendra Patil.

Untuk mengusir makhluk gaib yang disebut memberikan energi negatif di rumahnya ini, keduanya pun lantas berupaya melakukan sebuah ritual pengusiran roh jahat.

Baca Juga: Dua Hari Jelang Poligami, Pria Ini Disiksa hingga Tewas oleh Istri Tua

Dibantu dengan seorang keponakan yang berusia 17 tahun, Kavita dan Vinayak mengeksekusi kakek dan neneknya di rumah dengan menggunakan bambu.

Kepolisian menyebut insiden pembunuhan ini terungkap kita ayah Pandarinath, Shivram, yang tengah mengunjungi kerabat, lupa membawa obat untuk penyakit diabetesnya.

Ilustrasi pembunuhan (Shutterstock)

Shivram lalu menelepon anaknya beberapa kali, tapi tidak ada jawaban. Khawatir, Shivram lalu meminta bantuan kerabatnya, Devendra Bhoir untuk datang dan mencari tahu apa yang terjadi.

Begitu sampai di rumah Pandarinath, ia tak bisa masuk karena pintu terkunci dan tak ada yang menjawab dari dalam rumah.

Namun ketika Bhoir mengintip lewat jendela, ia melihat Vinayak, Kavita, dan remaja itu sedang menghajar Pandarinath dan Chandubai dengan bambu.

Baca Juga: iPhone 11 Buatan India Siap Diproduksi

Bhoir lantas melapor polisi dan memaksa tiga orang tersebut untuk berhenti. Tapi ketiganya terus melanjutkan ritual.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI