Bongkar Mafia, Rahayu Saraswati Akui Manfaatkan Nama Prabowo Subianto

Senin, 27 Juli 2020 | 15:23 WIB
Bongkar Mafia, Rahayu Saraswati Akui Manfaatkan Nama Prabowo Subianto
Rahayu Saraswati Djojohadikusumo. [Instagram]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Rahayu Saraswati tak menampik jika dia memanfaatkan statusnya sebagai keponakan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. Salah satunya, ia memanfaatkan nama besar pamannya itu untuk mengungkap sindikat mafia seksual.

"I'm not saying fearless in a stupid way, but I know who I am and I will take advantage of that (Aku enggak mau bilang kalau saya enggak takut di konteks yang bodoh ya, tapi akun tahu diriku siapa dan aku akan memanfaatkannya)" ungkap Rahayu terang-terangan dalam kanal YouTube Deddy Corbuzier yang dilansir Suara.com, Senin (27/7/2020).

Ia mengaku nama besar Prabowo memberikan kekuatan padanya saat mencoba membongkar sindikat mafia seksual yang berisiko tinggi.

"If you wanna mess with keponakannya Prabowo Subianto ya silakan. I'll take advantage of it, I don't care! (Kalau kalian mau berhadapan dengan keponakannya Prabowo, ya silakan. Saya akan memanfaatkan nama itu, saya tidak peduli!) " tegasnya.

Baca Juga: Kasih Ibunya Gelang Emas, Deddy Corbuzier Malah Diomelin

Mendengar ucapan Rahayu Saraswati, Deddy Corbuzier lantas menanyakan jika Prabowo bisa saja turun langsung untuk membongkar sindikat tersebut.

Rahayu Saraswati lantas mengamininya. Ia mengaku hal itu bisa saja terjadi namun akan menjadi lebih sulit.

"Iya dan itu juga satu hal yang complicated nih," jawabnya.

Rahayu menjelaskan bahwa situasi politik saat ini membuat dirinya berpikir lebih dalam jika akan meminta tolong Menhan Prabowo Subianto untuk membantunya membongkar mafia seksual.

Namun, situasi tersebut diakuinya juga memberi dampak yang positif baginya karena kritiknya kini lebih didengar dibandingkan ketika masih menjadi pihak oposisi dari pemerintah di periode sebelumnya.

Baca Juga: Pernah Dekat dengan Agnez Mo, Deddy Corbuzier Lupa Berapa Lama Pacarannya

"Kemarin kan kita selama ini oposisi. sebelumnya saya ngomong juga seperti kaset rusak. lima tahun sebagai anggota DPR gue ngomong sampe berbusa-busa enggak ada yang dengerin," ungkap politikus dar Partai Gerindra ini.

Lebih lanjut, Rahayu Saraswati mengungkapkan bahwa untuk membongkar jaringan mafia seksual di Indonesia membutuhkan kerja sama dari berbagai pihak, termasuk pemerintah di berbagai sektor.

Terlebih, usai membongkar sindikat mafia seksual itu masih ada pekerjaan lain lagi yakni dengan memberi rehabilitiasi terhadap para korban kekerasan yang membutuhkan banyak dana dan waktu.

"Apalagi kalau kita bicara soal pendidikan ya, pastinya harus behubungan dengan yang memiliki power, in all of those capacities (dalam kapasitas mereka). Yang pertama care (peduli )dulu aja lah, and then ayo kita bareng-bareng cari tahu bagaimana, karena setiap kasusnya beda-beda," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI