Usung Akhyar Nasution, PKS-Demokrat Akan Lawan Bobby Mantu Jokowi di Medan

Sabtu, 25 Juli 2020 | 19:15 WIB
Usung Akhyar Nasution, PKS-Demokrat Akan Lawan Bobby Mantu Jokowi di Medan
Bobby Nasution, menantu Presiden Jokowi, menemui Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. [Facebook/Sugiat Santoso]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Menurut Salman, untuk melahirkan kompetisi yang sehat, maka harus mengahdirkan banyak sosok dan pilihan.

Kehadiran koalisi PKS dan Demokrat justru sebagai upaya menghadirkan pilihan bagi masyarakat di Pilwalkot Medan.

"Partai politik kan ada banyak, ada yang bisa mengusung sendiri. Kita berharap gak head to head, sehingga masyarakat punya pilihan," bebernya.

"Ke depan yang harus dihadirkan adalah konsistensi dan komitmen kepada masyarakat. Bukan siapa yang menang siapa yang kalah," tutupnya.

Baca Juga: Dianggap Berkhianat, Plt Wali Kota Medan Akan Dipecat dari PDIP

Meski Akhyar dipecat dari PDI Perjuangan, PKS justru menilai sosok Akhyar Nasution adalah yang lebih baik dari hasil penilaian internal partai.

"Kalau seandainya ada yang lebih baik dari Akhyar, maka kita akan mengusung yang lebih baik itu. Namun saat ini yang kita nilai sosok terbaik itu ya Akhyar Nasution," kata Salman.

Dikatakan Salaman, dari sisi pengalaman Akhyar pernah menjadi wakil wali kota dan saat ini menjabat sebagai pelaksana tugas wali kota Medan.

Sementara itu, pihaknya bersama koalisi tidak mempersoalkan terkait ancaman pemecatan Akhyar dari PDIP. Sebab kata Salman, yang menjadi penilaian koalisi adalah sosok dari yang bersangkutan.

"Kita kan mengusung bakal calon tentunya melihat dari segala sisi, bukan dari partai mana dia. Yang kita lihat sosok apakah baik untuk kota Medan atau tidak," ungkap Salman.

Baca Juga: Aniaya Polisi di Tempat Hiburan Malam, 2 DPO Diminta Menyerahkan Diri

Selain mengemukakan pandangan terkait Akhyar, Salman juga menanggapi sikap PDIP yang mengungkapkan tidak akan berkoalisi dengan partai oposisi yakni PKS dan Demokrat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI