Mengenal Anjing Langka Pegunungan Papua, Mirip Rubah dan Hampir Punah

Sabtu, 25 Juli 2020 | 14:11 WIB
Mengenal Anjing Langka Pegunungan Papua, Mirip Rubah dan Hampir Punah
Anjing langka pegunungan Papua. (Twitter/@anangdianto)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Mengutip dari Business Insider, empat tahun kemudian di bulan yang sama, jejak kaki berlumpur memberikan petunjuk keberadaan anjing itu kepada kelompok ekspedisi New Guinea Highland Wild Dog yang dipimpin oleh McIntyre dan peneliti lokal dari Universitas di Papua.

Jejak kaki itu tersebar di hutan lebat dataran tinggi New Guinea, sekitar 3460-4400 meter di atas permukaan laut.

Hingga kini, penelitian dan ekspedisi untuk mengetahui dan mempertahankan keberadaan anjing itu masih terus dilakukan. Para peneliti optimis tentang peluang keberadaan anjing langka pegunungan Papua ini untuk bertahan hidup.

Mereka juga melibatkan perusahaan pertambangan lokal untuk turut serta mengelola lingkungan demi melindungi daerah terpencil dan ekosistem di sekitar fasilitas mereka.

Baca Juga: Kamar Apotek, Tempat Napi Rutan Salemba Pakai Narkoba

Bahkan, @anangdianto mengungkapkan bahwa masyarakat lokal juga turut menjaga keberadaan anjing liar ini dengan tidak menangkapnya sebagai peliharaan. "Bahkan menurut Suku Moni, anjing ini dipercaya sebagai penjaga gunung & bisa berubah menjadi lak-laki yang memakan jantung orang-orang yang berniat jahat" cuitnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI