Suara.com - Terpisah selama puluhan tahun, seorang kakak laki-laki tengah mencari adik perempuannya yang dibawa oleh keluarga ayah sambungnya. Ia mengandalkan sosial media dengan harapan bisa menemukan sang adik di tengah perjuangannya melawan penyakit.
Nazzarullah, pemuda 15 tahun itu mencari Silviana Herman, sang adik tiri yang menghilang tak lama setelah gadis itu dilahirkan.
Laki-laki itu mengungkapkan bahwa dirinya memiliki ayah sambung dari pernikahan ibunya, Zahrotul Aliyah, yang kedua kali pada tahun 1997 lalu. Ayah sambung itu bernama Budiyanto Herman yang kemudian ia panggil dengan sebutan Papa.
"Saya lahir di tahun 1995, di umur 1tahun lebih org tua saya bercerai. Mama saya (Zahrotul Aliyah) nikah lg sm pria yg jadi Papa Sambung saya saat itu, namanya Budiyanto Herman. Mereka menikah pd tanggal 9 Juni 1997," tulis Nazzarullah lewat Twitter-nya @ajaystark05.
Baca Juga: 2 Jam Tak Melakukan Apa-apa, Konten YouTube Ini Bikin Warganet Geli
Namun, tak berselang lama setelah pernikahan itu, Papanya mengalami kecelakaan dan meninggal di Serang Banten.
Kala itu, ibunya tengah mengandung buah hati mereka yang kelak akan menjadi adik tiri Nazzarullah. Namun, begitu bayi itu lahir, keluarga Papa Nazarullah ke Jawa.
"Enggak kebayang bagaimana hancurnya hati mama saat itu, mma harus kehilangan Papa buat selamanya dan adek setelah lahir," ungkap Nazarullah.
Ia menduga keluarga Papanya membawa adik yang diberi nama Silviana Herman karena latar belakang keluarganya yang bukan dari kalangan berada.
"Pas adek baru lahir sampai dibawa, belum sempat dibikin akta lahir, tapi Mama udah kasih nama adik "Silviana Herman". Ada nama Papa di nama belakang adik," kata Nazarullah, ia mengaku tidak pernah lagi melihat maupun berkomunikasi dengan keluarga Papanya yang asal Probolinggo Jawa Timur itu.
Baca Juga: Hari Anak Nasional Trending di Twitter, Ini Sejarah dan Maknanya
Kendati demikian, ia dan mamanya selalu memikirkan Silviana Herman bahkan sampai terbawa mimpi.
Kekinian, Nazarullah mengaku mulai mencari adiknya karena kondisi kesehatannya yang kurang baik dan kondisi mamanya yang sudah semakin menua.
"Saya takut kalau saya enggak punya umur panjang. Saya pengen ketemu adik, biar impian Mama selama ini juga terwujud ketemu anaknya yang dari dulu selalu dirinduin, walaupun kita enggak pernah tahu mukanya sekarang kayak gimana," ungkap pemuda itu.
Ia kemudian menuliskan ciri-ciri fisik adiknya yang lahir pada 29 November 1998 itu.
"Kata Mama, adik punya tanda lahir titik-titik mirip lubang di daun telinganya. Kulit adik putih, mata sipit, rambut keriting ikal kayak Mama," jelas Nazarullah.