Rocky Gerung Beri Kritik Pedas ke Gibran, Yunarto Wijaya: Cari Keriuhan?

Kamis, 23 Juli 2020 | 13:19 WIB
Rocky Gerung Beri Kritik Pedas ke Gibran, Yunarto Wijaya: Cari Keriuhan?
Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya. [Suara.com/Novian Andriansyah]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sementara warganet lain setuju dengan sindiran Yunarto terhadap Rocky Gerung.

"Saya paling suka kalimat 'Celana Dalam Kosong' nya mas. Menggigit banget," kata @askos88.

Untuk diketahui, Rocky Gerung mengatakan bahwa Gibran tidak akan kalah melawan kotak kosong.

"Politik Solo akan berupaya untuk menghindari itu. Artinya kemungkinan untuk dikalahkan kotak kosong akan tertutup. Jadi akan dicari cara supaya kotak kosong juga dikalahkan," kata Rocky dalam video yang diunggah ke kanal YouTube Rocky Gerung Official.

Baca Juga: Lawan Gibran, Penjahit dan Pak RW Mau Tak Digaji Jika Jadi Wali Kota Solo

Ia melanjutkan, "Jadi meme sekarang kalau kotak kosong yang kalah di Solo yang menang apa? Otak kosong? Jadi otak kosong versus kotak kosong."

Dalam video itu, Rocky juga menyebut majunya Gibran dalam kontestasi politik tersebut menunjukkan Jokowi otoriter melebihi era rezim Soeharto.

Ia merasa publik sudah muak dengan aksi Jokowi mengondisikan pesaing Gibran, Achmad Purnomo yang saat ini menjabat Wakil Wali Kota Solo.

Rocky menyebut Jokowi secara terang-terangan sedang memainkan penyogokan politik demi memuluskan langkah anaknya menjadi orang nomor satu di Kota Solo.

"Jokowi sogok pesaing anaknya dengan mengundang ke Istana. Ini orang nggak lagi hitung macam-macam, ini bukan sekadar arogansi, tapi maksimum kebusukan politik, ultimum kebusukan politik," ucapnya.

Baca Juga: Gibran Diprediksi Jadi Calon Tunggal Wali Kota Solo Lawan Kotak Kosong

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI