Dibujuk Presiden, Pembajak Bus Lepaskan Sandera Tanpa Korban Jiwa

Rabu, 22 Juli 2020 | 16:00 WIB
Dibujuk Presiden, Pembajak Bus Lepaskan Sandera Tanpa Korban Jiwa
Ilustrasi pembajakan. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Maksym Kryvosh pernah dipenjara selama 10 tahun karena melakukan berbagai tindakan kriminal dan menyebarkan pandangan ekstremis.

Dalam postingan di media sosial, Kryvosh menuntut pejabat senior Ukraina agar menerbitkan pernyataan yang bahwa mereka adalah teroris. Dia juga mengancam akan meledakkan bom di tempat yang ramai.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI