Hiburan Malam Minta Dibuka, DPRD DKI: Sekolah Saja Tak Mengeluh

Rabu, 22 Juli 2020 | 12:28 WIB
Hiburan Malam Minta Dibuka, DPRD DKI: Sekolah Saja Tak Mengeluh
Sejumlah poster yang dibawa pekerja diskotek, terapis pijat dan pegawai karaoke saat bedemo di depan gedung Balai Kota Jakarta. (Suara.com/Bagaskara).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Zita Anjani menganggap penutupan tempat hiburan malam sekarang ini adalah keputusan yang harusnya bisa diterima.

Ia pun membandingkan sektor usaha ini dengan sekolah yang juga belum dibuka.

Zita menilai sekolah merupakan sektor penting yang seharusnya segera dibuka begitu situasi penyebaran corona Covid-19 di Jakarta terkendali. Sementara hiburan malam disebutnya bukan kegiatan usaha yang memiliki urgensi untuk segera beroperasi.

Politisi PAN ini juga menyebut sekolah pun memiliki nasib yang sama dengan hiburan malam karena mengalami kesulitan keuangan di tengah merebaknya virus corona.

Baca Juga: Jakarta Diminta Berkaca ke Korsel Sebelum Buka Tempat Hiburan Malam

"Sekolah saja belum buka, bahkan banyak sekolah swasta yang collapse karena harus tutup, dan tidak mengeluh. Kalau sekarang tempat hiburan juga merasakan hal yang sama, wajar saya rasa," ujar Zita dalam keterangan tertulis yang dikutip Suara.com, Rabu (22/7/2020).

Menurutnya, lokasi hiburan malam merupakan sektor usaha yang paling riskan untuk dibuka. Sebab, tidak mungkin mengoperasikan diskotek, griya pijat, dan lainnya sambil menjaga jarak.

"Tempat hiburan ini kan semacam closed-circuit, alias tertutup dan cenderung orang berkumpul dalam kuantitas padat ruangan tertutup. Apalagi terapis, orang berjarak terlalu dekat di ruangan yang terbatas," jelasnya.

Ia menyebut seharusnya Pemprov DKI mengutamakan kepentingan rakyat dalam mengoperasikan usaha. Meski sektor hiburan malam memberikan kontribusi pajak, Pemprov harus mengusahakan cara lain mencari pendapatan.

"Saya berharap kebijakan Covid ini tidak mundur ke belakang, harus pro inovasi. Jangan sampai sekolah tutup, tempat hiburan buka. Saat ini tidak ada yang tidak terdampak," pungkasnya.

Baca Juga: Tuntutan Tak Dipenuhi Anies, Pekerja Hiburan Malam Ancam Demo Besar-besaran

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI