Suara.com - Berencana akan melangsungkan pernikahan dengan kekasihnya pada tahun 2020 ini, Rio Pambudi (25), tewas dianiaya empat orang tetangganya sendiri.
Peristiwa itu dialami korban yang merupakan warga Komplek Perumahan Griya Macan Lindungan, Kelurahan Bukit Baru, Kecamatan Ilir Barat I, Kota Palembang pada Minggu (19/7/2020).
Seorang saksi mata Ganda (35) menceritakan, peristiwa itu bermula saat korban Rio hendak menghidupkan sepeda motornya di depan rumahnya.
Tiba-tiba, seorang pelaku berinisial A menegur korban yang hanya tinggal berjarak satu rumah dari tempat tinggal korban. Dilanjutkannya, pelaku langsung mendekati korban sembari membawa senjata tajam (sajam) berupa celurit. Saat itu, korban langsung dianiaya oleh pelaku A beserta anak-anaknya.
Baca Juga: Diduga Jual HP Rusak, Sekuriti RSUD Karimun Babak Belur Dikeroyok 2 Pemuda
“Korban dikeroyok oleh pelaku di depan rumah Rio. Waktu kejadian itu, pelaku membawa ketiga anaknya dan korban sempat lari,” ujar dia, Selasa (21/7/2020).
Saat kejadian itu, lanjut dia, ibu korban sempat ingin menolong anaknya yang tengah dikeroyok. Namun, seorang pelaku lainnya langsung memegangi ibu korban.
“Ya, saat korban dikeroyok, ibu Rio itu dipiting oleh pelaku lainnya. Sementara korban mengalami luka di bagian rusuk kiri karena mengalami tusukan,” tambah dia.
Akhirnya, korban ditolong warga setempat untuk mendapat perawatan di rumah sakit. Sayangnya, nyawa korban tidak dapat tertolong karena mengalami luka parah.
“Ya, saya yang bawanya ke rumah sakit, tapi tidak sempat tertolong lagi. Tapi, saat pulang ke rumah, ternyata rumah pelaku sudah kosong semua. Pelaku itu orangnya memang kurang bersahabat. Sebab, dulu pernah ribut juga dengan korban tapi didamaikan oleh pak RT,” ungkap dia.
Baca Juga: 2 Polisi Medan Luka Parah Dikeroyok Saat Berada di Tempat Hiburan Malam
Sementara itu, Kapolsek Ilir Barat I Palembang Kompol Yenni Diarty menjelaskan, saat ini petugas masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Petugas juga masih mengejar para pelaku pengeroyokan terhadap korban Rio.
“Pelaku merupakan tetangga korban. Sekarang masih kita buru para pelakunya. Sebab, habis kejadian para pelaku itu langsung melarikan diri,” tutur dia.
Kontributor : Rio Adi Pratama