Ganjar Pranowo Bakal Jadi Presiden, Jika Pilpres Digelar Bulan Ini

Selasa, 21 Juli 2020 | 15:35 WIB
Ganjar Pranowo Bakal Jadi Presiden, Jika Pilpres Digelar Bulan Ini
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Suara.com/Anang)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Lembaga survei Indikator menggelar survei mengenai tokoh yang paling banyak dipilih masyarakat sebagai presiden untuk menggantikan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Hasilnya, nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menjadi yang paling banyak dipilih. 

Sebanyak 1.200 responden dilibatkan dalam survei yang digelar pada 13 hingga 16 Juli 2020. Ribuan responden tersebut diberikan pertanyaan;

"Jika pemilihan presiden diadakan sekarang, siapa yang akan Ibu/Bapak pilih sebagai presiden di antara nama berikut ini?"

Hasilnya sebanyak 16,2 persen responden memilih nama Ganjar Pranowo. Nama Ganjar diikuti oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan memperoleh 15 persen suara responden. Sedangkan, untuk posisi ketiga ditempati oleh Prabowo Subianto yang mendapatkan 13,5 persen responden. 

Baca Juga: Gowes Purwokerto - Semarang, Arif Mau Buktikan Wajah Ganjar Mirip Bapaknya

"Jadi Ganjar meski secara absolut di peringkat pertama, tidak beda secara signifikan dengan Anies Baswedan, juga tidak signifikan dengan Pak Prabowo," kata Direktur Eksekutif Survei Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi saat memaparkan secara virtual, Selasa (21/7/2020).

Penurunan presentase tampak jelas terlihat pada Prabowo. Sebab, mantan Danjen Kopassus tersebut sempat dipilih oleh 22,2 persen dalam survei yang dilakukan pada Februari lalu. 

Nama Prabowo kemudian disusul oleh mantan pasangannya di Pemilihan Presiden 2019 yakni Sandiaga Uno yang dipilih oleh 9,2 persen. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil ada di posisi selanjutnya dengan prosentase 8,6 persen. 

Survei tersebut melibatkan 1.200 responden yang dipilih secara acak dengan cara menghubungi melalui saluran telepon. Survei itu memiliki toleransi kesalahan sekitar kurang lebih 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. 

Baca Juga: Ganjar Pranowo: Apakah Indonesia Akan jadi Followers WHO Terus?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI