Studi: Kubis dan Mentimun Bisa Kurangi Risiko Kematian Akibat Covid-19

Selasa, 21 Juli 2020 | 13:31 WIB
Studi: Kubis dan Mentimun Bisa Kurangi Risiko Kematian Akibat Covid-19
Ilustrasi beragam jenis kubis. (sumber: Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Di Prancis, rata-rata orang ditemukan mengonsumsi sekitar 1 gram (0,04 oz) kubis sehari, sementara di lima negara lainnya, rata-rata kurang dari 5 gram (0,18 oz) sehari.

Sementara negara-negara dengan konsumsi kubis dan mentimun yang tinggi seperti Latvia dan Siprus, diketahui memiliki rata-rata jumlah kematian terendah, yakni sama-sama 16 per juta orang.

Para peneliti menyebut kubis dan mentimun memiliki senyawa alami curcumin, sulforaphane dan vitamin D yang dapat meningkatkan produksi protein Nrf2.

Nrf2 diketahui dapat mengikat partikel oksigen penyebab peradangan yang dihasilkan oleh Sars-Cov-2.

Baca Juga: 3 Tempat Paling Berisiko Menularkan Covid-19, Harga Rokok Rp 100 Ribu?

Ren Guofeng, seorang profesor nutrisi medis di Central South University di Changsha, mengatakan ada bukti kuat bahwa konsumsi sayuran dapat mempengaruhi hasil dari banyak penyakit kronis.

Tetapi dia mencatat bahwa masih banyak yang tidak diketahui tentang virus Corona Covid-19, dan mungkin ada faktor-faktor tak terduga yang berperan.

"Ini akan membantu pertempuran melawan pandemi jika kita bisa menemukan kunci rahasia dalam makanan, tetapi sejauh ini bukti tidak cukup kuat untuk mendukung teori ini," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI