Anak Kucing Dibakar Hidup-hidup, Ada Hadiah Rp 34 Juta untuk Tangkap Pelaku

Selasa, 21 Juli 2020 | 08:50 WIB
Anak Kucing Dibakar Hidup-hidup, Ada Hadiah Rp 34 Juta untuk Tangkap Pelaku
Persatuan Hewan Malaysia siapkan hadiah Rp 36,4 juta bagi yang bisa tangkap pelaku pembakaran kucing.[Facebook]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Asosiasi Hewan Malaysia menyiapkan hadiah puluhan juta bagi siapa saja yang bisa memberikan informasi tentang pelaku pembakaran anak kucing yang viral.

Menyadur World Of Buzz, Asosiasi pencinta hewan Malaysia menawarkan hadiah 10.000 ringgit atau sekitar Rp 34,9 juta bagi siapa saja yang mau memberikan informasi penting tentang insiden pembakaran anak kucing.

Asosiasi hewan tersebut turun tangan setelah mendapat laporan mengenai insiden pembakaran anak kucing yang viral di media sosial.

Pada video yang beredar terlihat seorang pria menyiram seekor anak kucing dengan bahan bakar, bahkan hingga kondisinya basah kuyup.

Baca Juga: Tega! Kucing Dibakar Hidup-hidup Sambil Direkam, Warganet Geram

Setelah itu, ia langsung menyulut api ke anak kucing tersebut dan langsung terbakar. Anak kucing yang malang tersebut berlari untuk mencoba memadamkan api, namun akhirnya tidak berdaya.

"Animal Malaysia meningkatkan penawaran hadiah dari 3. 000 (Rp 10,4 juta) ringgit ke 10.000 (34,9 juta) ringgit untuk setiap individu atau kelompok yang dapat mengonfirmasi aksi bakar anak kucing dengan menuangkan minyak api dan membakarnya." tulis Animal Malaysia di akun Facebooknya.

Kelompok pencinta hewan tersebut juga menyebutkan mereka mendapat laporan bahwa insiden itu terjadi di Pahang, Malaysia.

"Animal Malaysia mengimbau untuk memberikan informasi lengkap dengan laporan polisi sampai pelaku ditangkap, diadili di pengadilan dan dijatuhi hukuman maksimum karena kekejaman membunuh anak kucing yang tidak bersalah ini jika benar apa yang terjadi di negara ini dan pelaku di Malaysia." tulisnya.

Aksi pembakaran kucing itu juga mendapat kecaman dari warganet yang melihat video berdurasi 44 detik tersebut. Mereka berharap pelaku bisa dihukum seberat-beratnya.

Baca Juga: Timnas Garuda INAF Kembali Menggelar Sesi Latihan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI