Ribut Masalah Virus Corona, Donald Trump Sebut Fauci Gelisah Berlebihan

Senin, 20 Juli 2020 | 13:54 WIB
Ribut Masalah Virus Corona, Donald Trump Sebut Fauci Gelisah Berlebihan
Direktur Institut Alergi dan Penyakit Menular Nasional AS, Anthony Fauci berbicara di samping Presiden Donald Trump dalam jumpa pers tentang Covid-19 di Gedung Putih, Washington DC, AS, Jumat (20/3/2020). [AFP/Jim Watson]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden AS Donald Trump selalu memiliki pendapat berbeda dengan dokter top ahli penyakit menular, Anthony Fauci terkait virus corona. Terakhir, pada hari Minggu (19/07/2020), Trump menyebut Fauci sebagai orang yang gelisah berlebihan alias alarmist.

"Yah, aku tidak tahu kalau dia seorang leaker. Dia sedikit gelisah. Tidak apa-apa. Hanya sedikit alarmist," ujar Trump ketika pembawa acara Fox News Sunday, Chris Wallace meminta komentarnya.

Menyadur The Hill, dalam kesempatan yang sama, Trump mengaku punya hubungan yang baik dengan Fauci tapi dalam menit berikutnya, ia berkata Fauci memiliki banyak kesalahan terkait pandemi.

"Dr. Fauci pada mulanya berkata, 'Ini akan berlalu. Jangan khawatir tentang itu. Ini akan berlalu'," ujar Trump meniru kata-kata yang ia yakini sebagai pendapat Fauci.

Baca Juga: Anthony Fauci: Tak Ada Jaminan Vaksin Covid-19 Tersedia di Awal Tahun 2021

"Dia salah," kata Trump. "Dr. Fauci berkata, 'jangan melarang China. Jangan melarang China' tapi aku melakukannya. Dia kemudian mengakui bahwa aku adalah yang benar," lanjut Trump.

Direktur Institut Alergi dan Penyakit Menular Nasional AS, Anthony Fauci [AFP]
Direktur Institut Alergi dan Penyakit Menular Nasional AS, Anthony Fauci [AFP]

Wallace kemudian bertanya, mengapa pemerintahan Trump menyudutkan Fauci, tapi Trump buru-buru mengelak dan berkata ia tidak melakukannya.

"Dr. Fauci membuat beberapa kesalahan, tapi aku punya yang sangat bagus, aku berbicara dengannya panjang lebar kemarin. Aku memiliki hubungan yang sangat baik dengan Dr. Fauci," tegasnya lagi.

Ketika Wallace bertanya tentang kesalahan Trump dalam penanggulangan pandemi, ia menjawab bahwa semua orang pernah membuat kesalahan.

Trump mengakui klaim sebelumnya bahwa virus itu akan hilang begitu saja, dengan mengatakan "aku akan benar pada waktunya".

Baca Juga: AS Berencana Buka Sekolah Saat Musim Gugur, Dr Fauci: Ini Keputusan Rumit

Presiden Amerika Serikat  Donald Trump . [Foto / AFP]
Presiden Amerika Serikat Donald Trump . [Foto / AFP]

Sementara itu, Fauci mengkritik aksi Trump dan menyebutnya sebagai serangan Gedung Putih. Ia mengaku tak paham, mengapa serangan itu terjadi padanya dan berdalih itu akan jadi bumerang bagi Trump.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI