Suara.com - Banyak pengalaman saat berkuliah di program S3, terutama dalam membagi waktu antara kuliah dengan tugasnya sebagai Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) saat ini. Gembira, ia menyatakan bersyukur, akhirnya bisa menyelesaikan pendidikannya.
Hal itu dikatakan Menaker, Ida Fauziyah. Ia meraih gelar Doktor Ilmu Pemerintahan setelah mempertahankan disertasinya di depan dewan penguji di kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Jakarta, Jumat (17/7/2020).
"Saya bersyukur karena akhirnya mampu menyelesaikan pendidikan hingga meraih gelar doktor," ujarnya.
Ida sukses menyabet gelar Doktor dengan nilai Cum Laude setelah berhasil mempertahankan disertasi berjudul “Implementasi Kebijakan Pengarusutamaan Gender Dalam Pelaksanaan Tugas dan Fungsi Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia".
Baca Juga: Kemnaker dan BNSP Sepakat Beri Pelatihan dengan Standar yang Sama
Usai wisuda, Ida bersukacita karena gelar Doktor Ilmu Pemerintahan diraih bertepatan dengan perayaan Hari Ulang Tahunnya ke-51, Jumat, 17 Juli 2020.
Maksud penelitian ini, kata Ida, adalah untuk memahami kebijakan pengarusutamaan gender di Indonesia, untuk menganalisis implementasi kebijakan pengarusutamaan gender dalam pelaksanaan tugas dan fungsi DPR RI, sehingga, mendapatkan pengembangan konsep dari analisis tersebut.
"Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat secara akademis dan praktis. Secara akademis penelitian ini diharapkan dapat memperkaya khazanah ilmu dan pengetahuan tentang dinamika politik perempuan di Indonesia," ujar Ida.