Selisih 429 Orang, Kasus Positif Corona Indonesia Nyaris Salip China

Jum'at, 17 Juli 2020 | 16:11 WIB
Selisih 429 Orang, Kasus Positif Corona Indonesia Nyaris Salip China
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto. (Youtube BNPB Indonesia)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jumlah kasus baru positif Covid-19 pada Jumat (17/7/2020) hari ini bertambah 1.462 orang, penambahan kasus ini menempatkan Indonesia hanya terpaut 492 kasus di bawah China.

Juru Bicara Pemerintah Khusus Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto memaparkan ribuan orang ini yang terinfeksi Corona menambah secara akumulatif sejak kasus pertama menjadi total 83.130 orang.

Berdasarkan data www.worldometers.info/coronavirus/, kasus positif di Indonesia kini berada di posisi ke-26 dari total 215 negara di dunia yang sudah terinfeksi virus corona.

Posisi Indonesia saat ini berada satu strip di bawah China, negara yang pertama kali terdeteksi virus corona itu berada di posisi 25.

Baca Juga: Sehari Meroket 1.462, Pasien Corona RI per 17 Juli Tembus 83.130 Orang

Pada Jumat ini, China mencatatkan penambahan kasus sebanyak 10 orang sehingga total kasus saat ini sebanyak 83,622 orang, lebih banyak 492 orang dengan Indonesia.

"Dengan kasus konfirmasi positif baru dari hasil tracing yang secara agresif dilakukan dinas kesehatan maka kita mendapatkan banyak kontak erat, dari kasus kontak erat inilah kita secara masif kita lakukan pemeriksaan testing dengan real time PCR," kata Achmad Yurianto dari Kantor BNPB, Jakarta, Jumat (17/7/2020).

Dari data hari ini juga tercatat ada tambahan 84 orang meninggal sehingga total menjadi 3.957 jiwa meninggal dunia.

Kemudian, ada tambahan 1.489 orang yang sembuh sehingga total menjadi 41.834 orang lainnya dinyatakan sembuh. Sementara kasus suspek hingga saat ini mencapai 46.493 orang.

Menilik parameter pemeriksaan covid-19, Indonesia sebagai negara dengan populasi terbesar keempat juga masih terbilang rendah.

Baca Juga: Terungkap, Ini Deretan Efek Jangka Panjang Covid-19 Meski Telah Sembuh

Sebab per 17 Juli 2020, baru melakukan pemeriksaan sebanyak 1.175.462 spesimen dari 683.805 orang (1 orang bisa tes lebih dari 1 kali), yang artinya Indonesia baru bisa melakukan pemeriksaan 4.295 tes per 1 juta penduduk dari total 273.642.512 penduduk.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI