"Semuanya harus ganti channel semuanya, nggak bisa kita normal-normal, channel-nya harus ganti semuanya. Dari channel ordinary pindah channel ke extraordinary. Dari channel yang cara kerja bertele-tele, rumit ke cara-cara kerja yang cepat dan sederhana. Semuanya harus diubah seperti itu," tutur Jokowi.
Pasalnya kata Jokowi, situasi pandemi Covid-19 saat ini menyebabkan krisis ekonomi dan kesehatan. Sehingga aparat daerah harus bisa mengendalikan krisis tersebut akibat Covid-19.
"Ini situasinya betul-betul situasi yang luar biasa sulitnya. Mengendalikan dua hal yang ini, ekonomi dan kesehatan ini, betul-betul harus terjaga dengan baik. Nggak bisa lagi kita kerja dengan SOP normal, enggak bisa. Kita harus kerja dengan SOP yang shortcut, ada terobosannya. Jadi, anak buah ajak untuk masuk ke sana, biar cepat kerja kita," katanya.
Baca Juga: Bersiaplah! Inpres untuk Pelanggar Protokol Kesehatan Bakal Diteken Jokowi