Penggunaan anjing sebagai biodetektor Covid-19 menimbulkan pertanyaan sekaligus keresahan dari pecinta binatang terkait kesehatan hewan itu sendiri.
Perihal itu, Organisasi Kesehatan Hewan Dunia telah mengatakah kemungkinan penularan virus Corona dari orang ke anjing cukup kecil untuk terjadi.
Program pelatihan anjing pendeteksi Covid-19 telah dilakukan kepolisian Chile sejak bulan lalu. Sampel keringat nantinya akan diambil dari pasien Covid-19 yang dirawat di klinik Universidad Catolica.
Para ahli berharap anjing-anjing itu mulai siap bertugas di lapangan pada Agustus mendatang. Mereka akan ditempatkan dengan seorang perwira di daerah padat pejalan kaki seperti stasiun kereta api, bandara, dan di stasiun kontrol kesehatan.
Baca Juga: New Normal, 58 Tur Operator Siap Serbu Dua Lokasi Wisata Domestik