Suara.com - Seorang polisi di Brasil diberhentikan setelah menginjak leher wanita berkulit hitam saat melakukan penindakkan.
Menyadur Daily Mail, Selasa (14/7/2020), dua orang petugas polisi di Brasil diberikan skors atas tindakannya saat penindakkan. Seorang polisi terekam kamera pengintai menginjak leher seorang wanitaberkulit hitam.
Gubernur São Paulo João Doria memerintahkan penyelidikan terhadap tindakan polisi tersebut setelah korban yang berusia 51 tahun mengaku menderita patah tulang leher.
Dalam sebuah video yang ditayangkan Daily Mail memperlihatkan dua orang polisi terlihat melakukan penindakkan, seorang polisi mengarahkan senjatanya ke seorang pria, kemudian rekannya mencoba mengamankan lainnya.
Baca Juga: Terlibat Kasus Prostitusi, Kriss Hatta Akui Hana Hanifah Pacarnya
Kemudia dalam cuplikan video memperlihatkan seorang polisi tampak berdiri di atas leher seseorang dalam posisi tengkurap.
Insiden tersebut terjadi pada 30 Mei di Parelheiros, ibukota São Paulo, menurut kantor berita Brasil G1.
Wanita tersebut yang diketahui seorang janda dan ibu dari lima anak, mengatakan bahwa dia berusaha untuk mendamaikan suasana antara polisi dan temannya. Polisi bertindak karena ada laporan keramaian yang mengganggu.
Terjadilah pertengkaran antara dua petugas polisi dan lelaki itu sebelum dia ditahan.
"Lalu aku meminta polisi itu untuk tidak memukulnya lagi karena dia sudah pingsan, terbaring di lantai," kata wanita tersebut dikutip dari Dilay Mail.
Baca Juga: Posting Foto Hana Hanifah, Kriss Hatta Diserbu Netizen
"Semakin aku berjuang, semakin dia [polisi] menekan leherku dengan sepatu bot." ungkap sang wanita.