Suara.com - Sejumlah warga Papua yang tergabung ke dalam Komite Aksi Penolakan Otsus Jilid II melakukan aksi long march dari Taman Aspirasi menuju ke depan Gedung Kemendagri di Jalan Medan Merdeka, Jakarta Pusat, Selasa (14/7/2020).
Aksi ini untuk menolak adanya pemberlakukan UU Otonomi Khusus jilid II.
Berdasarkan pantauan Suara.com di lokasi, para pendemo tampak membawa sejumlah atribut mulai dari poster hingga spanduk bertuliskan penolakan terhadap Otsus jilid II.
Massa awalnya berkumpul di Taman Aspirasi depan Istana Merdeka pada pukul 11.20 WIB lalu melakukan long march menuju gedung Kemendagri dengan pengawalan aparat kepolisian.
Baca Juga: Dirjen Dukcapil Klaim Cetak Dokumen Kependudukan Mandiri Bikin Negara Hemat
Ada sekitar puluhan massa yang mengikuti aksi ini.
Salah satu orator dalam aksi ini mengatakan, aksi ini digelar untuk menuntut adanya Otsus jilid II. Selain itu, mereka juga menuntut adanya referendum.
"Kami dari Komite aksi penolakan otsus jilid dua kami turun ke jalan untuk menuntut tolak Otsus jilid dua karena berkaca bukan aspirasi rakyat Papua," kata salah satu orator dalam aksi ini.
Polda Metro Jaya telah mengerahkan sejumlah personel di antaranya dari unsur Brimob guna mengamankan aksi tersebut.
Kapolsek Gambir AKPB Kadek Budiyarta mengatakan, satu SSK Samapta dari Polda Metro Jaya dan satu pleton atau SST negosiator juga akan turut diterjunkan terkait unjuk rasa yang digelar warga Papua.
Baca Juga: Masyarakat Boleh Cetak Dokumen Kependudukan Sendiri, Bagaimana Hukumnya?