Ini Alasan Jokowi Tunjuk Prabowo Jadi Leading Sector Lumbung Pangan

Senin, 13 Juli 2020 | 22:08 WIB
Ini Alasan Jokowi Tunjuk Prabowo Jadi Leading Sector Lumbung Pangan
Jokowi dan Prabowo berbalas status di media sosial (Instagram/prabowo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) membeberkan alasan menunjuk Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sebagai leading sektor program Lumbung Pangan Nasional. Jokowi menyebut penunjukan Prabowo menyusul peringatan Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO) yang menyebut akan ada krisis pangan dunia.

Jokowi menuturkan pemerintah Indonesia harus melakukan antisipasi cepat dengan membuat cadangan pangan strategis, yang dipimpin Kementerian Pertahanan.

"Sudah saya sampaikan bahwa food estate itu berangkat dari peringatan FAO bahwa akan ada krisis pangan dunia. Sehingga perlu kita antisipasi cepat dengan membuat cadangan pangan strategis," ujar Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (13/7/2020).

Kepala Negara menegaskan, Kementerian Pertahanan bukan hanya mengurusi alutsista, namun juga mengurusi persoalan ketahanan bidang pangan.

Baca Juga: 10 Kandidat Terkuat Presiden 2024: Prabowo Teratas, Anies Posisi Berapa?

"Ini sudah disampaikan Menhan dengan hitung-hitungan cost berapa, anggaran berapa, dalam membangun food estate yang ada di Kapuas dan Pulang Pisau," ucap dia.

Kendati Demikian, Jokowi menegaskan bahwa urusan pertanian tetap menjadi tanggungjawab Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.

"Tapi tetap Mentan kan juga back di situ. Nanti urusan pertanian yang lain, pangan yang lain ya tetap Mentan," kata Jokowi.

"Jadi pak Menhan menjadi leading sektor di situ karena memang kita ingin membangun cadangan strategis pangan. Sehingga nanti kalau misalnya kekurangan beras ya tanam padi. Kalau kekurangan jagung ya tanam jagung. Kemarin sudah kita cek, jagung bisa, padi bisa. Cabai, tanam di situ," sambungnya.

Nantinya Kementerian Pertahanan akan berkoordinasi dengan Kementerian Pertanian dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dalam menjalankan tugasnya.

Baca Juga: Refly Harun: Masuk Akal, Prabowo Bisa Jadi Menteri Ketahanan Pangan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI