Suara.com - Sebanyak 359 warga DKI Jakarta dinyatakan positif virus corona covid-19, Sabtu (11/7/2020).
Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Ani Ruspitawati menyebut, pertambahan itu membuat akumulasi pasien positif corona di ibu kota berubah naik menjadi 13.957 kasus.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 9.040 pasien dilaporkan telah sembuh, sedangkan 691 pasien meninggal dunia.
"Sampai hari ini kami laporkan, 495 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit dan 3.732 orang melakukan self isolation di rumah. Sedangkan untuk orang dalam pemantauan (ODP) berjumlah 299 kasus, dan pasien dalam pengawasan (PDP) 790 orang," kata Ani.
Baca Juga: Tambah 239 Pasien, Warga Jakarta Positif Virus Corona Melejit 13.598
Ani mengatakan, pemprov kekinian telah meningkatkan kapasitas pemeriksaan metode RT-PCR.
Tak hanya itu, pemprov membangun Laboratorium Satelit Covid-19, berlokasi di sebagian lahan RSUD Pasar Minggu, dan RSKD Duren Sawit.
Laboratorium itu dioperasikan sejak 9 April 2020, dan membangun jejaring dengan 45 laboratorium pemeriksa covid-19.
"Secara akumulatif, pemeriksaan PCR sampai 10 Juli 2020 sebanyak 384.684 sampel. Pada 10 Juli 2020, dilakukan tes PCR pada 5.763 orang, dan 4.890 di antaranya dilakukan untuk menegakkan diagnosis pada kasus baru. Hasilnya 359 positif dan 4.531 negatif."
Ani mengatakan, 265.341 pasien telah menjalani rapid test, dengan persentase positif covid-19 sebesar 3,5 persen.
Baca Juga: Jakarta Kembali di Puncak Terbanyak Tambah Pasien Corona 10 Juli
Rinciannya, 9.191 orang dinyatakan reaktif covid-19 dan 256.150 lainnya nonreaktif.