CEK FAKTA: Benarkah Megawati Mengundurkan Diri dari Ketum PDIP?

Rabu, 08 Juli 2020 | 15:42 WIB
CEK FAKTA: Benarkah Megawati Mengundurkan Diri dari Ketum PDIP?
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato politik pada penutupan Kongres V PDI Perjuangan di Sanur, Denpasar, Bali, Sabtu (10/8). [ANTARA FOTO/Fikri Yusuf]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beredar sebuah kabar bahwa Megawati Soekarnoputri mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Ketua Umum PDIP di saat umat Islam tengah gencar menyerang partai tersebut.

Kabar itu beredar usai sebuah aku Facebook membagikan sebuah potongan video berita dan membubuhinya dengan narasi sebagai berikut:

"Disaat_umat_ISLAM_lagi_gencar_menyerang_Moncong_Putih_tiba-tiba_Megawati_mengundurkan_diri_dari_Ketua_Umum_PDIP...
Ada ya dengan mbak mega...."

Kemudian unggahan itu menyertakan sebuah video berita bertuliskan "BREAKING NEWS MEGAWATI MENGUNDURKAN DIRI DARI KETUA UMUM PDIP".

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Ada Ular Makan Senjata Laras Panjang Jenis AK-47?

Cek fakta: Unggahan soal Megawati mengundurkan diri. (Instagram/Turnbackhoax.id)
Cek fakta: Unggahan soal Megawati mengundurkan diri. (Instagram/Turnbackhoax.id)

Lalu benarkah Megawati secara resmi mengundurkan diri dari PDIP?

Penjelasan

Berdasarkan penjelasan yang diterangkan melalui Instagram Turnbackhoax.id- jaringan Suara.com, disebutkan bahwa mundurnya Megawati dari Ketua Umum PDIP di saat umat Islam sedang gencar menyerang PDIP adalah klaim yang salah.

Video yang dicantumkan dalam unggahan Facebook itu merupakan video berita milik TV One yang ditayangkan pada tahun 208 lalu.

Video tersebut diunggah oleh kanal YouTube tvOneNews pada 16 November 2018 dengan judul "Megawati Minta Mundur dari Ketum PDIP".

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah PDIP Sengaja Suruh Orang Bakar Benderanya saat Demo?

Dalam berita tersebut, tidak ada klaim yang menyatakan bahwa Megawati secara resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Ketua Umum PDIP.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI