Infografis
Suara.com - Kali ini kami akan membahas bacaan niat Puasa Arafah lengkap dengan arti dan keutamaannya!
Bulan Juli 2020 ini umat muslim akan menyambut hari raya Idul Adha. Puasa Arafah merupakan salah satu puasa sunnah yang dianjurkan. Puasa sunnah Arafah jatuh setiap tanggal 9 Dzulhijjah, yaitu bertepatan dengan jamaah haji yang sedang melakukan wuquf di Arafah. Namun, puasa Arafah dianjurkan bagi umat muslim yang tidak sedang menjalankan ibadah Haji saja.
Lalu apakah keutamaan dari puasa Arafah?
Mengutip dari laman NU Online, puasa Arafah memiliki keutamaan yang begitu besar. Para ulama mengkategorikan puasa Arafah kedalam puasa sunnah yang sangat dianjurkan atau disebut sunnah muakkad.
Baca Juga: Menag Tak Larang Masyarakat Potong Hewan Kurban saat Idul Adha
Di balik puasa Arafah ada keutamaan yang cukup besar yaitu dapat menghapuskan dosa dua tahun yang telah lalu dan dua tahun yang akan datang. Seperti sabda Rasulullah SAW dalam riwayat Muslim yang memiliki arti: "Puasa hari Arafah dapat menghapus dosa dua tahun yang telah lalu dan akan datang, dan puasa Asyura (tanggal 10 Muharram) menghapus dosa setahun yang lalu" (HR Muslim).
Seperti puasa di bulan ramadan, sebelum memulai puasa Arafah dianjurkan untuk mengucap niat puasa Arafah di malam harinya.
Berikut niat Puasa Arafah beserta artinya:
Nawaitu Shauma Ghadin 'an ada'i sunnati Arafah lillahi ta'ala.
Artinya: "Aku berniat pasa sunnah Arafah esok hari karena Allah SWT"
Baca Juga: Menag Sebut Masjid Istiqlal Buka 10 Zulhijah untuk Salat Idul Adha
Itulah bacaan niat Puasa Arafah lengkap dengan arti dan keutamaannya!
