Suara.com - Sejumlah warga tampak antusias ingin melihat John Kei. Mereka tampak berkumpul tatkala polisi menghadirkan John Kei saat menggelar rekonstruksi di rumah sekaligus markasnya di Jalan Tytyan Indah Utama X, Bekasi, Jawa Barat, Senin (6/7/2020) sore tadi.
Pantauan Suara.com, sejumlah tetangga John Kei itu tampak keluar rumah. Mereka sengaja keluar rumah untuk melihat langsung bagaimana jalannya rekonstruksi kasus penyerang dan pembunuhan yang dilakukan John Kei dan anak buahnya terhadap kelompok Nus Kei.
Dalam rekonstruksi tersebut, John Kei sempat dihadirkan untuk memperagakan beberapa adegan.
Salah satunya adegan ketika John Kei memberikan uang Rp 10 juta kepada tangan kanannya, yakni Daniel Farfar, sebagai biaya operasional untuk melakukan penyerangan terhadap kelompok Nus Kei.
Baca Juga: Terungkap, John Kei Bayar Anak Buah untuk Tangkap Nus Kei Hidup atau Mati
Saat John Kei dihadirkan di tengah-tengah lokasi, sejumlah warga tampak antusias mengabdikan momen tersebut memakai kamera handphone.
Bahkan, saat John Kei selesai memeragakan adegan dalam rekonstruksi dan hendak kembali dibawa ke Polda Metro Jaya, salah satu warga terdengar berteriak mendoakan untuk keselamatan John Kei.
"Good bless you (Tuhan memberkatimu) John. Good bless you," ujar salah satu warga di lokasi saat melihat The Godfather of Jakarta, John Kei.
Untuk diketahui, Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya telah menggelar rekontruksi kasus penyerangan dan pembunuhan yang dilakukan John Kei dan anak buahnya terhadap kelompok Nus Kei.
Sebanyak 67 adegan diperagakan dalam rekonstruksi yang digelar di lima lokasi pada hari ini.
Baca Juga: John Kei Bayar Anak Buah Rp 10 Juta untuk Bawa Nus Kei Hidup atau Mati
Tiga lokasi digelar di tempat kejadian langsung, yakni di PT Adyawinsa Telecommunication & Electrical, Kelapa Gading, Jakarta Utara; The Arcici Sport Center, Cempaka Putih, Jakarta Pusat; dan Markas John Kei di Jalan Tytyan Indah Utama X, Bekasi, Jawa Barat. Sedangkan, dua lokasi lainnya yakni peristiwa yang terjadi di Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat dan Cluster Australia, Green Lake, Tanggerang di gelar di halaman Polda Metro Jaya.