Lidia Morawska menyebut surat terbuka itu akan disusul dengan penerbitan jurnal ilmiah yang diharapkan bisa dipublikasikan pekan depan.
Para pejabat WHO sebelumnya telah mengakui bahwa virus dapat ditularkan melalui aerosol.
Namun mereka mengatakan itu hanya terjadi selama prosedur medis seperti intubasi yang dapat memuntahkan partikel mikroskopis dalam jumlah besar.
Dr Benedetta Allegranzi, seorang ahli WHO terkemuka dalam pencegahan dan pengendalian infeksi, menanggapi surat terbuka itu dengan menyebut bukti dari para ilmuan baru sebatas percobaan laboratorium, belum sampai ke medan sesungguhnya.
Baca Juga: Kulon Progo Tambah 1 Pasien Positif COVID-19, Diduga Tertular di Semarang
“Kami menghargai dan menghormati pendapat dan kontribusi mereka dalam debat ini,” tulis Dr Allegranzi.
Menyadur Worldometers.info, kasus infeksi virus Corona secara keseluruhan telah melampaui angka 11 juta, di mana jumlah kematian mencapai 534.164 jiwa.