Mentan Produksi Kalung Antivirus, Ferdinand: Jangan Buat Alasan Direshuffle

Minggu, 05 Juli 2020 | 12:06 WIB
Mentan Produksi Kalung Antivirus, Ferdinand: Jangan Buat Alasan Direshuffle
Kalung antivirus corona (Dok Kementerian Pertanian)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean angkat bicara mengenai rencana Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo untuk memproduksi kalung antivirus corona secara massal. Menurut Ferdinand, aksi Syahrul justru akan membuatnya terpilih jadi kandidat menteri yang direshuffle.

Hal itu disampaikan oleh Ferdinand melalui akun Twitter miliknya @ferdinandhaean3. Ferdinand tampak terkejut saat membaca salah satu berita di media mainstream mengenai rencana Syahrul yang menemukan kalung antivirus dari tanaman eucalyptus itu.

"Astaga! Pak Menteri, tolong jangan bikin alasan untuk mereshuffle dirimu dari kursi menteri," kata Ferdinand seperti dikutip Suara.com, Sabtu (4/7/2020).

Ferdinand meminta agar Syahrul menghentikan rencananya itu untuk memproduksi kalung antivirus secara massal. Pasalnya, produksi tersebut dinilai hanya akan menghamburkan uang negara.

Baca Juga: Macam-macam Jenis Kalung Ala Netizen, Kalung Antivirus Hingga Anti Lapar

Lain halnya jika Syahrul bersedia merogoh kocek pribadi untuk memproduksi kalung antivirus yang diklaim mampu menangkal Covid-19 hingga 80 persen. Ferdinand mempersilakan jika hal itu benar terjadi.

"Stop pak! Jangan teruskan karena ini akan buang-buang uang negara, kecuali kau produksi massal dengan uang pribadimu, silahkan," ungkapnya.

Ferdinand Hutahaean soal kalung antivirus dari Kementan (Twitter/ferdinandhaean3)
Ferdinand Hutahaean soal kalung antivirus dari Kementan (Twitter/ferdinandhaean3)

Kementerian Pertanian akan mulai memproduksi secara massal kalung yang diklaim bisa menangkal virus corona pada Agustus 2020. Kalung tersebut terbuat dari bahan alami yakni yanaman eucalyptus yang selama ini dikenal untuk membuat minyak kayu putih.

Dari total 700 jenis tanaman yang diujicoba, tanaman eucalyptus diyakini oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mampu mematikan Covid-19. Ia mengklaim bila menggunakan kalung tersebut selama 15 menit maka antivirus akan bekerja membunuh 42 persen Covid-19.

Sementara, jika kalung yang diklaim telah lulus ujicoba itu digunakan selama 30 menit maka dapat menangkal 80 persen Covid-19.

Baca Juga: Jawab Keraguan Eucalyptus, Kementan RI: Secara Ilmiah Bisa Dibuktikan

Mantan Gubernur Sulawesi Selatan itu juga mengungkapkan kenggulan lainnya terobosan dari Kementan tersebut. Salah satunya adalah bisa mengobati luka sayatan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI