Beberapa jam setelah laporan Smith, Dewan Kota dengan suara bulat mengeluarkan peraturan yang mengharuskan setiap orang untuk mengenakan masker ketika keluar rumah.
Pada hari Rabu, Holly Whigham, juru bicara departemen pemadam kebakaran, mengatakan kepada ABC News, "Kami tidak merilis pernyataan tentang apa yang dikatakan tadi malam."
Tidak jelas apakah siswa yang positif Covid-19 juga menginfeksi siapa pun yang ikut di pesta yang mereka hadiri.
"Saat ini kami sedang bekerja sama dengan badan-badan dan organisasi-organisasi lokal untuk memastikan bahwa kami melakukan segala upaya untuk memerangi pandemi ini." ujar Richard Rush, seorang juru bicara kota kepada ABC News.
Baca Juga: Dokter Bicara Risiko Anak Terinfeksi Covid-19 dan Sumber Penularannya
Arrol Sheehan, juru bicara Departemen Kesehatan Masyarakat Alabama, secara eksplisit menyatakan bahwa orang yang dinyatakan positif akan dikarantina di rumah masing-masing selama 14 hari.
Sheehan menekankan bahwa pelanggaran aturan kesehatan adalah pelanggaran ringan dan denda untuk setiap pelanggaran bisa mencapai 500 dolar (Rp 7,2 juta).
"Dugaan pelanggaran perintah karantina harus dilaporkan ke penegak hukum dan departemen kesehatan setempat," katanya dalam sebuah pernyataan kepada ABC News.
Pada hari Rabu (1/7/2020), Alabama mencatat 38.422 kasus Covid-19, meningkat 10.696 dalam 14 hari terakhir, menurut data yang disampaikan oleh Departemen Kesehatan Masyarakat Alabama. Setidaknya 947 orang telah meninggal di Alabama karena virus corona.
Di Kabupaten Tuscaloosa, 2.049 orang telah tertular COvid-19 dan 38 kematian telah terjadi di daerah itu, menurut Departemen Kesehatan Masyarakat.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Masih Tinggi, Brasil Nekat Buka Pantai dan Restoran