Suara.com - Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok mengakui pernah memohon di hadapan kekasih Veronica Tan, yang kala itu masih menjadi istrinya.
Hal itu ia lakukan di tengah kemelut kasus penistaan agama yang sempat membelitnya pada tahun 2017 silam.
BTP terkenang akan hal tersebut saat diwawancarai oleh presenter Daniel Mananta. Video wawancaranya kemudian diunggah di kanal YouTube Daniel Mananta Network, Kamis (2/7/2020).
BTP alias Ahok mengaku kala itu ia sempat menolak untuk bercerai. Saat itu, ia percaya seberat apa pun masalahnya, pernikahan harus tetap dipertahankan.
Baca Juga: Tawaran Lelang Sampai Rp100 Juta, Batik Ahok Punya Keistimewaan Ini
"Makanya saya bilang sama mama saya, tidak [bercerai]. Kenapa? Saya bilang kita harus mempertahankan pernikahan. Saya waktu itu berpikir tidak mungkin cerai karena saya juga memiliki pemahaman Tuhan tidak suka perceraian," kata BTP dalam wawancara virtual bersama Daniel Mananta.
Ia mengakui dirinya masih mengampuni Vero, meski mantan istrinya itu telah melakukan kesalahan hingga berkali-kali.
"Saya Kristen Ortodoks. Berapa kali salah pun harus kita ampuni," tukasnya.
Mantan gubernur yang kini menjabat sebagai Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) itu juga mengaku dirinya sempat memohon kepada kekasih Veronica di tengah kemelut kasus penistaan agama. Hal itu ia lakukan demi mempertahankan pernikahan.
"Makanya saya bisa datang ke teman dekatnya itu, bawa anak saya. Saya saat itu sebagai gubernur ya, melihat situasi tambah runyam, I was begging in front of him [saya memohon di hadapannya]," kata BTP.
Baca Juga: Batik Ahok Ditawar Rp100 Juta Dalam Lelang, Apa Istimewanya?
Mendengar hal itu, Daniel Mananta pun tersenyum getir. Selain mengenang masa lalu pernikahannya, BTP juga mengenang masa-masa awal sebelum memutuskan menjadi politisi.
Ia ternyata pernah nyaris menjadi pendeta sebelum terjun ke dunia politik dan menjadi Gubernur DKI Jakarta.