Suara.com - Akibat pandemi Covid-19 yang melanda dunia dan Indonesia, Organisasi Maritim Internasional atau International Maritime Organization (IMO) memundurkan jadwal audit konvensi dalam kerangka IMO Member State Audit Scheme (IMSAS), dari yang semula pada 2022, akan bergeser 2023. Indonesia sendiri menyambut baik keputusan ini.
Hal ini disampaikan Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Arif Toha, yang juga Head of Delegation (HoD) Indonesia, saat menghadiri Sidang Dewan Luar Biasa ke-32 secara virtual sesi ketiga atau Informal Virtual Meeting Discussion ke-3 IMO Council Extraordinary Session ke-32.
“Sebagai negara anggota, Indonesia akan mematuhi setiap ketentuan yang disepakati oleh IMO, termasuk perubahan jadwal audit IMSAS,” kata Arif.
Pada pertemuan kali ini, IMO melaporkan kemajuan yang dibuat dalam implementasi skema audit IMSAS dan proposal untuk mengelola jadwal audit, dengan mempertimbangkan dampak pandemi Covid-19.
Baca Juga: Kemenhub Siapkan Regulasi Keselamatan Pesepeda
Audit wajib dari negara anggota di bawah kerangka IMSAS telah dimulai sejak Februari 2016, yang mana 76 kegiatan audit telah dilakukan. Sementara untuk 25 negara anggota dengan jadwal audit tahun ini, hanya satu audit yang telah dilakukan di masa sebelum pandemi Covid-19, yakni Mauritius.
Kepala Sub Direktorat Angkutan Laut Luar Negeri, Yudhonur Setyaji selaku Alternate HoD Indonesia juga menyampaikan dukungannya terhadap agenda-agenda sidang.