Suara.com - Mobil pedangdut Via Vallen dibakar fans fanatiknya bernama Pije, gara-garta penggemar itu diejek oleh pegawai rumah biduan tersebut.
Pije yang kekinian ditahan polisi mengakui, dirinya dihina seseorang yang ada di dalam rumah Via Vallen.
Awalnya, Pije bertandang ke rumah Via Vallen demi bertemu sang idola, Senin (29/6).
Kapolresta Sidoarjo Kombes Sumardji mengatakan, sesampainya di depan rumah Via Vallen, seseorang dari arah dalam pagar mengusir Pije.
Baca Juga: Pije Si Pembakar Mobil Via Vallen Resmi Jadi Tersangka
Karena kesal, Pije pada hari yang sama langsung menuju mobi Alphard milik Via Vallen yang terparkir dan membakarnya.
"Pelaku sakit hati. Dia itu fans fanatik Via Vallen. Dia rela turun naik truk, menumpang, demi bisa sampai ke rumah Via Vallen di Kalitengah Selatan RT 02 RW 03 Desa Kalitengah Kecamatan Tanggulangin Sidoarjo," kata Sumardji, Rabu (1/7/2020).
"Pelaku hanya ingin bertemu Via. Pelaku menginginkan bisa bertemu dan bertatap muka, tetapi tak (berhasil) bertemu," ujar Sumardji.
Selain gagal bertemu, lanjut Sumardji, Pije juga sakit hati lantaran mendapat hinaan dari seseorang yang berada di rumah Via Vallen.
Dari situlah aksi nekat Pije mulai terpikirkan hingga membakar mobil karena terpengaruh minuman beralkohol.
Baca Juga: Ngaku Fans Via Vallen, Pije Ngomong Melantur di Depan Polisi karena Mabuk
"Ada yang menemui tapi dengan mengucapkan hal-hal yang menurut pelaku tidak mengenakkan di hati. Contohnya kamu kotor, pakaianmu lusuh," kata Sumardji.