Anak Yatim Piatu Diperkosa Mantan Pendeta hingga Stres dan Bunuh Diri

Reza Gunadha Suara.Com
Rabu, 01 Juli 2020 | 13:16 WIB
Anak Yatim Piatu Diperkosa Mantan Pendeta hingga Stres dan Bunuh Diri
Ilustrasi.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anak-anak berusia 16 tahun berinisial KL yang menjadi korban pemerkosaan mantan pendeta RP (46), meninggal dunia di RSUD Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, karena bunuh diri.

Keterangan dokter, KL meninggal akibat minum racun pada Rabu (10/6/2020). Korban melakukan tindakan tersebut diduga karena mengalami depresi atas perbuatan pelaku tindakan percabulan.

Ketika diketahui meminum racun, keluarga sempat membawa korban ke rumah sakit dan mendapat perawatan tim medis di RSUD Mentawai selama 18 hari.

Seperti dikutip Suara.com dari Covesia.com, keluarga mengabarkan kondisi korban sempat membaik atau stabil. Tapi Minggu (28/6) akhir pekan lalu, korban meninggal dunia.

Baca Juga: Tewas Minum Racun, Gadis ABG Diasuh untuk jadi Pelampiasan Syahwat Pendeta

Keterangan medis yang diperoleh dari dr Jimmy Yul Ambarita, Direktur RSUD Mentawai, korban meninggal masih berkaitan dengan peristiwa karena akibat racun yang masih ada dalam tubuhnya diduga korban nekat melakukan tindakan tersebut diduga karena depresi.

"Sakitnya masih terkait kejadian sebelumnya  karena minum racun," ujarnya. 

Jenazah korban disemayamkan di pihak keluarga satu marga di Tuapeijat, Sipora Utara Kabupaten Kepulauan Mentawai. Setelahnya, korban dimakamkan di TPU Satuan Pemukiman (SP) 3, Sipora Utara.

Korban adalah anak yang diambil dari yayasan panti asuhan di Padang, kemudian dibawa pelaku RP ke Mentawai menjadi anak asuh, sekaligus membantu merawat orang tua pelaku yang sudah lanjut usia.

Selama di Sioban, korban justru menjadi tempat pelampiasan nafsu selama berbulan-bulan di tempat tinggalnya.

Baca Juga: Dicabuli Pendeta hingga Depresi, Gadis ABG Bunuh Diri Tenggak Racun

Pelaku adalah RP(46) diketahui mantan pendeta di Sipora Utara Kabupaten Kepulauan Mentawai.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI