Hendak Klarifikasi Pemukulan, Pemuda di Tebet Malah Dikeroyok dan Dibacok

Selasa, 30 Juni 2020 | 21:06 WIB
Hendak Klarifikasi Pemukulan, Pemuda di Tebet Malah Dikeroyok dan Dibacok
Ilustrasi penganiayaan (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kasus dugaan tindak pidana pengeroyokan terjadi di Kelurahan Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan, pada Sabtu (27/6/2020). Pengeroyokan tersebut menyebabkan pemuda bernama M Rian Hidayat (20) mengalami luka bacok.

Kasus tersebut terjadi di Jalan Masjid RT.06, RW.02, Kebon Baru, Tebet pada Sabtu (27/6/2020) malam sekira pukul 23.00 WIB. Awalnya korban bernama M Rian Hidayat (20) menanyakan kepada sekelompok orang terkait temannya yang dipukul.

Namun, bukannya mendapat jawaban, korban justru malah dikeroyok oleh 10 orang. Salah satu pelaku bahkan diduga membacok korban dengan celurit hingga tangan kiri luka.

Aksi diduga pengeroyokan tersebut pun terekam jelas oleh CCTV warga setempat.

Baca Juga: Ombudsman Desak Disdik Jabar Tindak Tegas Kasus Pemukulan di SMA 12 Bekasi

Kapolsek Tebet Kompol Imran Gultom membenarkan adanya peristiwa pengeroyokan tersebut.

"Iya benar. Kejadian saat itu korban itu datang menanyakan temannya dipukul. Tapi korban justru diduga dikeroyok oleh 10 orang sehingga terjadi lah itu," kata Imran saat dikonfirmasi Suara.com, Selasa (30/6/2020).

Peristiwa tersebut pun sudah dilaporkan ke Polsek Tebet. Laporan tersebut masuk pada hari ini Selasa (30/6/2020) dengan nomor STPL/K/323/VI/2020/Sek.Tebet.

Imran memastikan akan langsung menindaklanjuti laporan tersebut. Menurutnya, saat ini pihaknya masih sedang mengumpulkan saksi-saksi dan barang bukti termasuk CCTV yang merekam peristiwa tersebut.

"Pasti kita akan proses segera. Saat ini kita sedang mengumpulkan saksi-saksi dan barabg bukti," ungkapnya.

Baca Juga: TransJakarta Sayangkan Insiden Pemukulan Jurnalis Republika di dalam Bus

Adapun di sisi lain, Imran mengklaim saat ini kondisi korban M Rian (20) sudah berangsur membaik. Menurutnya korban sudah bisa kembali beraktivitas.

"Korban juga aktivitas lagi. Alhamdulillah mulai sehat," tutur Imran.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI