Suara.com - Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad merespon ihwal kabar adanya 10 orang positif Covid-19 di Gedung DPR pada Senin kemarin.
Ia memastikan mereka baru menunjukan hasil reaktif seusai menjalani rapid test.
Dasco menambahlan, kekinian 10 orang tersebut sudah ditindaklanjuti untuk melakukan swab test guna mengetahui kepastian positif atau negatif dari Covid-19.
"10 itu reaktif masih akan kita swab lagi," kata Dasco, Senin (30/6/2020).
Baca Juga: Wakil Ketua DPR Minta Semua pihak Introspeksi soal Kericuhan di Sultra
Menurutnya DPR memang menjadi lokasi yang rentan, mengingat banyaknya lalu lalang orang dari berbagai wilayah. Ia berujar rapid test menjadi penting, sebab itu dulu DPR merencanakan melakukan rapid test massal. Namun kemudian menuai polemik di masyarakat.
"Tapi penolakan dari masyarakat luas, ini di DPR ini ya rentan penularan," ujar Dasco.
Kekinian, kata Dasco, pihaknya sudah mendatangkam tim medis dan berkoordinasn dengan bidang pelayanan kesehatan guna mengantisipasi teruadinya penyebaran Covid-19 di gedung parlemen.
"Ya kami sudah mendatangkan pihak medis dan kami kan selalu koordinasi dan di yankes. Kita sudah ada persiapan sebetulnya untuk antisipasi termasuk untuk kemarin sudah diadakan ventilator untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," ujarnya.
Selain itu, lanjut Dasco, pihaknya berencana melakukan pengetatan protokol kesehatan Covid-19 seperti kegiatan fisik yang sebelumnya 60 persen bakal diturunkan menjadi 50 persen.
Baca Juga: DPR : Haji Diselenggarakan Terbatas, Keselamatan Jamaah Lebih Penting
Seperti diketahui, Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Alex Noerdin secara tiba-tiba mengungkapkan bahwa ada 10 orang yang positif Covid-19 di Gedung DPR. Pernyataan mendadak Alex itu disampaikan olehnya di sela-sela rapat dengar pendapat dengan PT Pertamina (Persero).