"Face shield ada berbagai macam bentuknya, tapi semuanya menyediakan pembatas plastik transparan yang melapisi wajah," tulis Dokter Eli Perencevich, Daniel Diekema dan Michael Edmond dalam artikel kedokteran yang dirilis JAMA Network.
"Untuk perlindungan optimal, face shield harus panjang dan melewati dagu, telinga dan jangan ada celah antara dahi dan plastiknya," jelas penelitian tersebut.
Keunggulan face shield dibandingkan masker kain adalah lapisannya yang transparan memudahkan pengguna berkomunikasi dengan orang-orang tuna rungu.
Mereka bisa membaca gerak bibir, sementara masker menutupi mulut dan tidak tembus pandang.
Baca Juga: Ahli Sarankan Pakai Face Shield daripada Masker Kain, Ini Alasannya