Pesta Musik Ilegal di Inggris, Polisi Bentrok dengan Massa

Jum'at, 26 Juni 2020 | 18:11 WIB
Pesta Musik Ilegal di Inggris, Polisi Bentrok dengan Massa
Ilustrasi bentrok massa dengan polisi. (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Acara musik tak berizin yang digelar di Nothing Hill, Inggris berujung pada bentrokan antara massa dan polisi pada Jumat (26/6).

Menyadur BBC, ratusan orang yang telah berkumpul sejak pukul 21.00 malam waktu setempat, terlibat kerusuhan pada tengah malam.

Salah satu saksi yang merupakan warga setempat, Malcolm, mengatakan sekitar 150 hingga 200 orang berkerumun di sudut Portobello Road dan Blencheim Crescent.

"Setelah tengah malam (acara) itu berubah menjadi tindakan kekerasan," ujar Malcolm menggambarkan suasana acara musik.

Baca Juga: Comeback! Blackpink Ungkap Pesan Tersembunyi di Lagu How You Like That

Menurut keterangan pihak kepolisian bentrokan dimulai ketika aparat berupaya untuk membubarkan acara musik yang diadakan di Colville Gardens.

"Benda-benda telah dilemparkan ke petugas yang membubarkan kerumunan. Kekerasan tidak akan ditolerir dan unit merespons dengan tepat," cuit akun resmi Kepolisian Kensington dan Chelsea.

Polisi juga menambahkan, gelaran musik ini tak berizin. Untuk itu, warga yang menghadiri acara diminta untuk pergi.

Massa kemudian mulai berangsur pergi sekitar pukul 02.00 dini hari. Disebutkan, tidak ada laporan korban cedera serius dalam kerusuhan ini.

Pihak kepolisian pada Kamis (25/6) malam, juga mendatangi acara musik tanpa izin lain yang diselenggarakan di Streatham Common.

Baca Juga: Kompetisi Sepak Bola Indonesia Terhenti, Kerugian Ekonomi Capai Rp3 Triliun

Melalui unggahan facebook, Kepolisian Inggris menyebut operasi pengamanan telah ditingkatkan guna merespon setiap laporan dan gangguan.

Sebelumnya, kerusuhan juga terjadi di acara musik Kota Anggel yang mengakibatkan 22 petugas polisi terluka. Usai insiden tersebut, polisi akan menindaktegas acara musik lain yang tak berizin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI