MAKI Laporkan Ketua KPK Firli Dianggap Bergaya Hidup Mewah

Kamis, 25 Juni 2020 | 02:05 WIB
MAKI Laporkan Ketua KPK Firli Dianggap Bergaya Hidup Mewah
Ketua KPK Firli Bahuri tak pakai masker. (Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Filri Bahuri kembali dilaporkan ke Dewan Pengawas KPK oleh Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI). Firli kini dilaporkan atas dugaan pelanggaran kode etik yang menunjukan gaya hidup mewah.

"Hari ini, MAKI menyampaikan melalui email kepada Dewan Pengawas KPK berisi aduan dugaan pelanggaran kode etik oleh Firli Ketua KPK atas penggunaan Helikopter mewah untuk perjalanan dari Palembang ke Baturaja pada hari Sabtu, tanggal 20 Juni 2020," kata Kordinator MAKI melalui keterangannya, Rabu (24/6/2020).

Boyamin menyebut Firli melanggar kode etik, lantaran diduga menunjukan hidup mewah dengan menggunakan helikopter milik pihak swasta dengan kode PK-JTO dari Palembang menuju Baturaja.

"Bahwa Firli patut diduga menggunakan helikopter adalah bergaya hidup mewah. Hal ini bertentangan dengan kode etik pimpinan KPK dilarang bergaya hidup mewah," ungkap Boyamin

Baca Juga: Ketua KPK Firli Dilaporkan Lagi, Kini Dituduh Pergi Pakai Helikopter Mewah

Helikopter yang digunakan adalah jenis mewah (helimousin). Karena pernah digunakan Tung Desem Waringin yang disebut sebagai Helimousine President Air.

Menurut Boyamin, Filri sebenarnya bisa memakai jalur darat dengan menggunakan mobil untuk menuju kota Baturaja. Di mana hanya membutuhkan waktu empat jam.

Apalagi, kata Boyamin, tujuan Firli bersama istri dan anak-anaknya untuk melakukan ziarah ke makam keluarganya.

Dalam laporan MAKI, juga dilampirkan sebuah foto Filri tidak memakai masker ketika duduk diatas helikopter. Di mana sangat rentan terjadinya penularan covid-19.

"Hal ini bertentangan dengan statemen Firli yang hanya mencopot masker sejenak ketika ketemu anak-anak untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya. Hal ini bisa diartikan Firli tidak memakai masker mulai ketemu anak-anak hingga naik Helikopter," ucap Boyamin

Baca Juga: Kasus Eks Pimpinan MA Nurhadi, PNS hingga Nelayan Diperiksa KPK

Sebelumnya, MAKI sudah melaporkan Filri atas dugaan pelanggaran kode etik atas tidak patuhnya dengan protokol kesehatan. Firli dianggap tidak memakai masker ketika bertemu anak-anak dalam kunjungannya ke Sumatera Selatan.

Firli pun sebenarnya juga telah membantah terkait laporan MAKI atas dirinya tidak memakai masker selama kunjungan di Sumatera Selatan.

Firli mengaku dalam kunjungan itu sudah memakai setidaknya tiga jenis masker yakni, E. A masker yang pasang di kantong baju. Kemudian, masker yang dipasang dan dijepitkan diantara lubang hidung. Selanjutnya, masker jenis N95.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI