Suara.com - Polisi New York telah menangkap pria tunawisma yang diduga menonjok wajah seorang nenek berusia 73 tahun di dekat stasiun kereta bawah tanah Bronx, pada Rabu, 17 Juni lalu.
Menyadur The Independent, pihak berwenang mengumumkan pada Sabtu (20/6/2020) bahwa pria bernama Ahmed Kromah (23) telah ditangkap dan didakwa atas aksi penyerangan.
Dari rekaman kamera pengawas, Kromah yang berpapasan dengan sang nenek, tanpa basa basi dan pandang bulu, langsung meninju wanita tua itu tanpa sebab.
Wanita yang terkena pukul dibagian wajah kiri langsung tersungkur dan jatuh ke trotoar, sebelum di bawa pihak berwenang ke rumah sakit Bronx.
Baca Juga: Lapor Polisi, Model Ngaku Nyaris Diperkosa Produser saat Casting Film
John Cardillo, mantan polisi dan komentator politik New York, mengatakan kejadian baru-baru ini menunjukan sisi kelam kota New York.
Cardillo yang menjadi petugas kepolisian New York pada 1990-an, menyebut New York kini seperti kembali ke era saat dipimpin Walikota Rudy Giuliani pada 1994.
"Saya sudah memberi tahu Anda ini adalah musim terbuka dan paling rentan," kata Cardillo dikutip The Independent, Rabu (24/6/2020).
"Saya pernah menyusuri jalan ini sebelumnya di era Rudy Giuliani. Ini hanya akan jadi lebih buruk," tandasnya.
Kejadian yang terjadi pada 17 Juni lalu bukan serangan pertama yang ditujukan pada orang lanjut usia. Pekan lalu, seorang nenek berusia 92 tahun juga jadi korban pemukulan tanpa alasan di Bronx.
Baca Juga: Kisah Keluarga Pengantin, Sebelum Ibu dan Kakaknya Meninggal karena Corona
Polisi telah menangkap pelaku yang diketahui sempat terjerat kasus kekerasan seksual pada 2014.