Infografis
Suara.com - Seorang pelanggan menjadi bulan-bulanan warganet lantaran memberikan penilaian buruk kepada sopir ojek online atau ojol. Tapi, ia justru panen hujatan seusai membeberkan alasannya.
Akun Instagram @dramaojol.id membagikan cerita tersebut pada Selasa (22/6/2020). Tampak bidikan layar pesan yang disampaikan pelanggan kepada sopir ojol pada 18 Juni 2020.
Pelanggan terlihat memberikan bintang satu atau rating buruk kepada ojol karena tak terima mendapat kembalian kurang setelah memanfaatkan jasa Go-Shop. Padahal ia sendiri telah keliru melakukan penghitungan namun tidak menyadarinya.
Mulanya ia mengaku telah memberikan uang senilai Rp 370 ribu kepada sopir ojol. Uang tersebut lanats digunakan untuk belanja dan ongkos sebanyak Rp 368 ribu.
Baca Juga: Dapat Penumpang Tak Kasat Mata, Penuturan Ojol Ini Bikin Merinding
Tapi ia bersikukuh, semestinya sopir ojol memberikan uang kembalian sebesar Rp 12 ribu. Bukan Rp 2 ribu seperti yang didapatkannya sehingga ia memberikan ulasan buruk kepada sopir ojol.
"Saya berikan driver 370 ribu sedangkan total belanja saya 350 ribu + 18 ribu ongkrik go shopnya totalnya 368 ribu. Seharusnya kembalian saya 12 ribu tapi yang dikembalikan hanya 2 ribu lalu gojek langsung pergi padahal saya tidak memberikan kembalian saya itu," ," tulisnya seperti dikutip Suara.com.
Kontan saja, ulah pelanggan ini menjadi sorotan warganet. Banyak yang menuding pelanggan tidak belajar matematika dengan baik karena salah hitung.
"Bolos terus nih pas mapel MTK," tulis @dramaojol.id.
Tak sedikit dari warganet yang menghujat pelanggan itu karena telah memberikan bintang 1 ke sopir ojol.
Baca Juga: Viral Order Fiktif Customer Ojol Jogja, Netizen: Lagi-lagi Ririn
"Makanya pas belajar MTK jangan kucing-kucingan," kata @dwiyu***.
