Suara.com - Pelaku penusuk anggota TNI Serda Saputra hingga tewas pada Senin (22/6/2020) ternyata anggota TNI Angkatan Laut. Saputra merupakan anggota Babinsa Pekojan, Kecamatan Tambora Kodim 0503/JB, Jakarta Barat.
"(Pelakunya) Oknum TNI AL," kata Dandim 0503/JB, Kolonel Kav Valian Wicaksono saat dikonfirmasi, Senin (22/6/2020).
Kendati begitu, Valian tak menjelaskan secara lebih detil terkait dengan identitas oknum TNI AL tersebut.
Sebelumnya, Valian mengatakan, pelaku penusuk Serda Saputra berhasil ditangkap oleh Polisi Militer TNI AL pada Senin (22/6) pagi
Baca Juga: Ini Kabar Terbaru Kasus Penusukan Eks Menkopolhukam Wiranto
"Yang pasti pelakunya sudah diamankan," kata Valian.
Sementara itu, Valian menjelaskan, Serda Saputra tewas usai menerima tusukan di bagian punggung. Serda Saputra ditusuk menggunakan senjata tajam.
"Di dada sama punggung ditusuk senjata tajam. Sehingga tidak ditembak," tuturnya.
Untuk diketahui, serangan terhadap aparat keamanan terjadi berulang di tempat berbeda dalam waktu satu hari terakhir.
Setelah Wakapolres Karanganyar, Jawa Tengah, Komisaris Busroni dibacok memakai sabit oleh orang tak dikenal saat susur Gunung Lawu, Minggu (21/6), kini giliran anggota Babinsa di Jakarta terkena serangan.
Baca Juga: Dianggap Lebih Aman, Alasan Sidang Penusukan Wiranto Digelar di PN Jakbar
Serda Saputra, anggota Babinsa Pekojan, Kecamatan Tambora Kodim 0503/JB, Jakarta Barat tewas dikabarkan sebelumnya tertembak oleh orang tak dikenal pada Senin (22/6/2020) dini hari.
Serda Saputra ditembak oleh orang tak dikenal di Hotel Mercure Batavia, Jalan Kali Besar, Jakarta Barat.