Ketua RT Ditusuk saat Mendata Warga, Pak RW: Tak Ada Kaitannya Sama Bansos

Kamis, 18 Juni 2020 | 15:02 WIB
Ketua RT Ditusuk saat Mendata Warga, Pak RW: Tak Ada Kaitannya Sama Bansos
Penusuk ketua RT. (Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua RW 06, Kelurahan Kota Bambu Utara, Palmerah, Jakarta Barat, Aminudin membantah jika pelaku berinisial R (25) tega menusuk M Jazuli selaku Ketua RT 04 hingga tewas lantaran kesal karena iri tak mendapatkan bantuan sosial Covid-19.

"Jadi secara hubungan dengan warga masyarakat pun tidak ada masalah. Penyaluran bansos tidak ada masalah," kata Aminudin saat berbincang dengan Suara.com di lokasi, Kamis (18/6/2020).

"Kadang-kadang masyarakat mungkin dikaitkan dengan masalah bansos mungkin nih antara warga dengan RT-nya ada yang tidak sependapat sakit hati atau apa itu berita sama sekali tidak benar," sambungnya.

Sementara itu, Wilogo (45), warga setempat mengaku selama ini Jazuli selaku ketua RT koperatif dalam mendata hingga menyalurkan bantuan sosial terkait Covid terhadap warganya.

Baca Juga: Geger! Mayat Membusuk Mengapung di Karang Intan, Korban Pembunuhan?

"Bantuan sih semua kebagian. Malahan sampai kelebihan," ujar Wilogo.

Menurutnya, selama ini diketahuinya dalam beberapa bulan terkahir tak melihat adanya masalah antara korban dengan pelaku.

"Cuma memang untuk di pelaku ini saya juga agak tanda tanya kenapa nih pelaku bisa sedemikian nekat gitu menghilang kan nyawa orang. Dalam berapa bulan terakhir ini setahu saya ya antara pelaku dengan korban itu enggak ada masalah apa-apa," ungkapnya.

Jika memang benar menurut penuturan pelaku tak senang lantaran ditegur saat kumpul-kumpul dengan temannya oleh pak RT, Wilogo menilai wajar ditegur kumpul-kumpul dalam masa PSBB.

"Mungkin entah karena masa PSBB almarhum menegur korban tidak memakai masker atau masih berkerumun mungkin disitu ya, tapi saya enggak tahu juga. Mungkin di masa PSBB itu terjadi gesekan jadi si pelaku merasa tersinggung atas teguran," tuturnya.

Baca Juga: Satu Polisi Terdakwa Kasus Pembunuhan George Floyd Dibebaskan

Sebelumnya, Kapolsek Palmerah Kompol Supriyanto mengatakan saat ditusuk oleh tersangka R, Jazuli sedang melakukan pendataan bantuan untuk warganya pada Rabu (17/6/2020).

Menurut Supriyanto, usai menusuk di bagian tubuh antara leher dan punggung bagian belakang kanan, pelaku langsung melarikan diri. Namun usahanya melarikan diri digagalkan oleh warga sekitar yang berhasil menangkapnya.

"Iya setelah nusuk dia lari, akhirnya warga nangkap dan kami langsung bawa ke Mapolsek," kata Supriyanto kepada wartawan, Kamis (18/6/2020).

Supriyanto menambahkan, korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Pelni. Namun, nyawa Ketua RT tersebut tak tertolong.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI