"Pak Tito Karnavian dapat mencerna dan mengolah 'jokes' Gus Dur menjadi hal yang positif agar Polri menjadi institusi yang lebih baik. Apakah Pak Tito akan diperiksa karena pernyataan itu? Polisi yang punya logika dan akal sehat tentu tidak akan melakukannya," komentar @FerdinandusSaja.
"Menohok citra polri saat ini, agar lebih mawas diri, menjaga serta lebih memperbaiki apa yang telah diwariskan pak Tito kepada penerusnya," ujar @Rismuharto.
Untuk diketahui, pria bernama Ismail Ahmad atau pemilik akun Facebook Mail Sula dipanggil oleh aparat kepolisian Polres Kepulauan Sula, Maluku Utara.
Kejadian ini dipicu oleh unggahan Ismail melalui akun Facebooknya. Ia mengutip humor Gus Dur tentang polisi sembari menuliskan sumbernya.
Baca Juga: Humor Gus Dur Berujung Pemeriksaan, 3 Putrinya Kompak Sentil Polisi
"Hanya ada tiga polisi jujur: patung polisi, polisi tidur dan Jenderal Hoegeng (Gus Dur)," demikian bunyi status Ismail.
Unggahan Ismail dinilai menyinggung institusi kepolisian.
Setelah diperiksa terkait motifnya membagikan guyonan itu di media sosial, Ismail diizinkan pulang. Pria itupun menyampaikan permohonan maaf secara terbuka di depan jajaran kepolisian setempat.