Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan rencananya ingin membuat lagi lima stasiun terpadu. Ia menyebut proyek ini akan selesai dalam waktu tiga bulan.
Anies juga baru saja meresmikan empat stasiun terpadu, yakni stasiun Pasar Senen, Juanda, Tanah Abang, dan Sudirman. Peresmian ini dilakukan bersama Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Keempat stasiun itu disebut terpadu karena terintegrasi dengan sarana angkutan umum lainnya. Seperti TransJakarta, bus atau angkot, MRT, Kereta, hingga shelter untuk ojek online.
Untuk lima stasiun lagi, rencananya akan meliputi stasiun Manggarai, Tebet, Gondangdia, Palmerah dan Kota.
Baca Juga: Anies Baswedan: Sebutan Zona Merah Corona untuk Jakarta Tak Lagi Relevan
"Sekarang sudah empat stasiun yang resmi digunakan. Babak berikutnya akan ada lima stasiun lagi yang kita integrasikan," ujar Anies di stasiun Sudirman, Jakarta Pusat, Rabu (17/6/2020).
Seluruh proyek integrasi stasiun ini dikerjakan oleh PT Moda Integrasi Transportasi Jakarta (MITJ), perusahaan gabungan antara MRT Jakarta dengan PT KAI.
"Inilah yang nanti akan mengelola saat ini empat stasiun nanti akan lima stasiun. Sehingga pengelolaan fasilitas stasiun benar-benar sebagai satu kesatuan," jelasnya.
Mantan Mendikbud ini mengatakan pengerjaan empat stasiun terpadu ini memakan waktu lima bulan. Namun untuk lima stasiun lainnya, ia memperkirakan akan selesai dalam waktu tiga bulan.
"Proses kemarin secara total 5 bulan lebih. Tetapi dengan pengalaman itu, insyaAllah ke depan kita bisa mengerjakan lima stasiun mudah-mudahan bisa selesai dalam tiga bulan. InsyaAllah," pungkasnya.
Baca Juga: Anies Baswedan Perpanjang PSBB DKI Jakarta