Sebelumnya Fatimah dilaporkan hilang , sekira pukul 09.00 WITA. Menurut laporan yang diterima Kepala Basarnas Tarakan Amiruddin, seorang saksi mata yang melihat korban sedang mengisi bibit ikan di tambaknya. Sehingga timbul dugaan kuat korban menghilang diduga usai diterkam buaya.
Setelahnya Basarnas Tarakan dan tim SAR gabungan lainnya, bergegas ke lokasi kejadian. Upaya berbuah petunjuk, setelah berhasil menemukan beberapa potongan tubuh Fatimah. Di antaranya, kepala korban.
Sektar jam 13.30, tim menemukan buaya yang memangsa korban. Panjang buaya itu sekitar 6 meter. Kemudian buaya itu ditembak personil Polda Kaltara dan Polair Polres Tarakan.
Setelah sang buaya mati perutnya dibelah, dan ditemukan lagi potongan lain dari tubuh korban.
Baca Juga: Detik-detik Potongan Tubuh Fatimah Dikeluarkan dari Perut Buaya Raksasa
Jenazah korban dibawa ke pelabuhan perikanan di kota Tarakan, dan diserahkan ke keluarga di rumah duka. Operasi SAR dinyatakan selesai, dan ditutup setelah korban telah ditemukan pada jam 3.15 sore.