Suara.com - Ulah warganet di Twitter seakan tak pernah ada habisnya. Kali ini, seorang warganet dengan nama akun @br0kenpisces yang terlanjur marah-marah dengan petugas PLN karena listrik di kosnya mati ternyata menemui fakta lain.
Awalnya, akun @br0kenpisces menghubungi dan menegur pihak PLN lewat Twitter karena listrik di kosnya mati sudah lebih dari dua jam.
"Ini mati listrik 2 jam lebih enggak bener-bener halo permisi @pln_123 @infoPLN @_pln_id," tulisnya.
Namun, selang tak lama kemudian, ia kembali mencuit. Kali ini, ia menyertakan bukti tangkapan layar chat yang dikirim oleh ibu kosnya. Ternyata, listrik di kosnya mati bukan karena kendala dari PLN tetapi karena ibu kos belum membeli token listrik.
Baca Juga: Dirut PLN Blak-blakan ke DPR soal Alasan Naiknya Tagihan Listrik
"Maaf, PLN ternyata salah ibu kos saya," tulis @br0kenpisces.
![Cuitan kocak warganet marah-marah ke PLN (Twitter).](https://media.suara.com/pictures/original/2020/06/17/79288-cuitan-kocak-warganet-marah-marah-ke-pln-twitter.jpg)
Dari tangkapan layar yang ia sertakan, terlihat sang ibu kos meminta maaf karena dirinya ketiduran sehingga lupa membeli token listrik.
"Mbak V**a, tante abis bersih-bersih ketiduran. Lupa isi token. Ini tante isi ya," demikian isi pesan tersebut.
Gara-gara hal ini, cuitan @br0kenpisces itu pun viral hingga memperoleh lebih dari 15 ribu likes. Warganet pun tampak memenuhi kolom reply dengan berbagai komentar kocak, salah satunya oleh akun @usernamastee.
"PLN be like: gua mulu disalahin," katanya.
Baca Juga: Komisi VI Minta PLN Sosialisasikan Kebijakan di Masa Pandemi Covid-19
"Tahunya PLN minta thread klarifikasi, kalau enggak bakalan di-spill sama PLN. Fitnah memutus listrik ke pelanggan - sebuah utas," tulis @uwuwuman.