Formula E Batal Digelar Tahun Ini, Pemprov Klaim Commitment Fee Tak Hangus

Selasa, 16 Juni 2020 | 18:35 WIB
Formula E Batal Digelar Tahun Ini, Pemprov Klaim Commitment Fee Tak Hangus
Pengendara motor listrik melintas di samping aspal uji coba lintasan Formula E di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Sabtu (22/2). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ajang balap mobil listrik internasional, Formula E yang seharusnya digelar pada 6 Juni lalu telah dibatalkan. Kendati demikian Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyatakan uang komitmen atau commitment fee yang telah disetorkan kepada penyelenggara tidak hangus.

Diketahui, commitment fee ini harus dibayar sebagai biaya lisensi Jakarta sebagai tuan rumah formula E musim 2020/2021. Jakarta sendiri sudah berkontrak menjadi tuan rumah Formula E sampai lima musim ke depan.

Untuk musim 2020/2021, DKI sudah menyetorkan uang sebesar 20 juta poundsterling atau setara dengan Rp 345,9 miliar. Lalu musim 2021/2020 sudah membayar setengahnya, yakni sebanyak 11 juta poundsterling atau Rp Rp 207,69 miliar.

Sementara tiga musim selanjutnya, DKI belum menyetorkan uang commitment fee.

Baca Juga: Juarai Seri Ke-7, Pascal Wehrlein Puncaki Klasemen Formula E Esports

Direktur Operasional PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku penyelenggara Formula E Jakarta, Muhammad Taufiqurrachman mengatakan pihaknya sudah berdiskusi dengan Formula E Operations (FEO) selaku promotor dan pemegang lisensi ABB FIA Formula E Championship soal commitment fee ini.

Ia mengatakan hasil diskusinya adalah mengalihkan uang commitment fee musim 2020/2021 ke 2021/2022. Karena itu uangnya dianggap tidak hangus.

"Akhirnya setelah beberapa kali komunikasi mereka menyepakati bahwa 2020 eventnya ditunda kemudian untuk commitment fee ini akan didedikasikan untuk penyelenggaraan 2021. Jadi uang commitment fee tidak hilang," ujar Taufiqurrachman di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (16/6/2020).

Ia juga menjelaskan pihaknya sudah menambahkan penyertaan modal daerah (PMD) dari Pemprov DKI tahun 2020 khusus untuk penyelenggaraan Formula E sebesar Rp 767 miliar. Anggaran ini dipotong Rp 244 miliar jadi sisanya Rp 523 miliar.

"Sementara selama ini kita sudah melakukan persiapan, sudah melakukan pengeluaran sejumlah Rp 459 miliar untuk persiapan tersebut dan persiapan perizinan lainnya," pungkasnya.

Baca Juga: Pakai Joki Gamer Pro, Pembalap Formula E Ini Diskors

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI