Dalam buku itu, disebutkan kondisi kesehatan mental Donald Trump yang berbahaya bagi bangsa dan individu.
Pada bulan Desember 2019, sebanyak 350 psikiater dan profesional kesehatan mental lainnya menandatangani pernyataan bahwa Trump memiliki "kemarahan narsistik," dan "impuls destruktif."
Pernyataan itu mengatakan kondisi mental Trump "bisa memberi dampak yang sangat besar."
Ketiga psikiater kepala pada pernyataan itu menyatakan mereka bersedia bersaksi selama penyelidikan impeachment Trump.
Baca Juga: Dwayne Johnson Kritik Donald Trump Lewat Video
Meski begitu, Donald Trump hingga kekinian masih aktif menyanggah isu kesehatannya. Ia mencuitkan di Twitter tentang 'kesengajaannya' turun panggung dengan langkah bayi.
"Jalan turun setelah pidato West Point sangat panjang & curam, tidak memiliki pegangan dan yang paling penting, sangat licin. Hal terakhir yang akan saya lakukan adalah 'jatuh' supaya fake news senang. Di 10 kaki terakhir saya berlari. Momentum!"