Suara.com - Seluruh mal atau pusat perbelanjaan di DKI Jakarta hari ini mulai beroperasi setelah hampir tiga bulan ditutup karena pandemi Corona (Covid-19).
Dibukanya lagi seluruh mal itu setelah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melonggarkan aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) atau masa transisi menuju new normal.
Salah satu mal yang sudah dibuka yakni Mal Kota Kasablanka (Kokas), Tebet, Jakarta Selatan. Berdasarkan pantauan Suara.com di lokasi pada Senin (15/6/2020), tampak situasi mal tidak seperti biasanya.
Sesuai anjuran dari pemerintah, di mana setiap mal yang dibuka harus menyiapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19, di Mal Kokas ini juga sudah tampak menerapkan.
Baca Juga: 7 Hal yang Harus Disiapkan Sebelum Kembali Nongkrong di Mal
Hal itu terlihat sejak dari parkiran. Misalnya di parkiran motor, kini mesin tiket parkir tak lagi menggunakan tombol melainkan sensor tangan.
Penerapan physical distancing atau jaga jarak antara satu motor dan lainnya juga diterapkan. Jaga jarak di parkiran motor ditandai dengan garis-garis silang.
Kemudian, saat ingin masuk ke area mal, kita diwajibkan untuk mencuci tangan terlebih dahulu. Titik pencucian tangan, dipasangi dengan cara diinjak dengan kaki.
Lanjut, sebelum masuk ke dalam mal, di pintu masuk petugas keamanan sudah tampak sigap memeriksa barang bawaan dan suhu tubuh para pengunjung. Para pengunjung sebelum masuk diwajibkan untuk menggunakan hand sanitizer.
Hal berbeda lainnya juga ditemukan, pada eskalator mal. Para pengunjung diwajibkan menjaga jarak sebanyak tiga anak tangga ketika menggunakan eskalator. Kemudian di lift, kini sudah tak menggunakan tombol, melain kan sensor tangan.
Baca Juga: Mal Bandung Mulai Buka, Langsung Diserbu PNS saat Jam Kerja
Adapun untuk di setiap tenant atau toko di Mal Kokas ini, kekinian mereka menerapkan protokol kesehatan juga yakni para penjaga toko tampak menggunakan pelindung wajah atau face shield, masker, serta sarung tangan.
Setiap pengunjung yang ingin masuk ke tenant atau toko di mal pun diwajibkan diperiksa suhu tubuhnya.
Berdasarkan pandangan mata wartawan Suara.com, terlihat pengunjung di hari Senin (15/6/2020) pukul 15.00 WIB tak begitu ramai. Tak terlihat adanya pengunjung berdesakan di dalam mal. Mayoritas para pengunjung taat menggunakan masker.
Untuk diketahui, Pemprov DKI Jakarta membuka sejumlah area publik seperti mal sehubungan dengan pemberlakuan masa transisi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) guna memerangi pandemi virus corona baru atau Covid-19.
Meski begitu dalam penerapan kebijakan ini, pengunjung maupun pengelola mal diwajibkan mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan seperti tetap menggunakan masker, menjaga jarak sosial, rajin mencuci tangan dan warga bersuhu badan 37,5 derajat tidak diperbolehkan masuk ke mal.
Selain itu, pengunjung mal juga dibatasi. Maksimal jumlah pengunjung mal yakni 50 persen dari kapasitas mal.