Suara.com - Jenazah yang meninggal karena virus Corona (Covid-19) di Jakarta dimakamkan secara khusus di Taman Pemakaman Umum (TPU) Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat.
Kekinian jenazah yang dimakamkan di TPU Tegal Alur mulai turun di masa PSBB transisi.
Admin TPU Tegal Alur, Asep, mengatakan, akhir-akhir ini jumlah jenazah yang datang untuk dimakamkan di TPU Tegal Alur mulai berkurang.
"Alhamdulillah ke sini-sini (jenazah Corona yang dimakamkan) sudah mulai turun jumlahnya mas," kata Asep ditemui Suara.com di TPU Tegal Alur Unit Blok Islam, Jakarta Barat, Kamis (11/6/2020).
Baca Juga: Kasus Terus Melonjak, Pasien Corona RI yang Meninggal Capai 2.000 Orang
Menurutnya, hingga pukul 16.30 WIB Kamis (11/6/2020) sore ini saja baru 2 jenazah korban Covid-19 yang datang untuk dimakamkan.
"Mulai dari akhir bulan Mei sampai awal bulan Juni lah mulai turun. Awal-awal mah sempet capek kita gak berhenti-berhenti," ungkapnya.
Asep menjelaskan, di awal bulan Juni ini dalam sehari di bawah 10 jenazah korban Covid-19 yang datang untuk dimakamkan di TPU Tegal Alur.
"Ke sini-sini sudah di bawah 10 jenazah yang datang untuk dimakamkan," tuturnya.
Sementara untuk total keseluruhan jumlah jenazah korban Covid-19 yang dimakamkan sejak awal kasus mencuatnya Covid, Asep mengaku tak mengtahui secara rinci.
Baca Juga: Pasien Corona RI Terus Bertambah, Hari Ini Nyaris Melejit 1.000 Kasus
Alasannya data jenazah Corona yang dimakamkan di TPU Tegal Alur ini hanya ada di Dinas Pemakaman DKI Jakarta.
Diketahui, Pemprov DKI Jakarta menyiapkan dua tempat pemakaman umum (TPU) untuk memakamkan pasien terjangkit virus Corona atau COVID-19 yang meninggal dunia. Dua TPU tersebut berada di Jakarta Barat dan Jakarta Timur.
Kepala Bidang Pemakaman Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta Siti Hasni menyebutkan, dua lokasi tersebut, yakni di TPU Tegal Alur di Jakarta Barat dan TPU Pondok Ranggon di Jakarta Timur.
"Lokasi tersebut masih cukup bisa banyak menampung, tapi tentunya kita semua berharap tidak ada lagi yang meninggal dan virus ini bisa segera kita atasi," kata Siti di Jakarta, Rabu (25/3/2020).